Barak Mubarak: Sentimen Publik Tembus 93 Persen, Strategi Komunikasi Digital Pemkab Pangkep Tuai Apresiasi

3 hours ago 1

PANGKEP  SULSEL– Strategi komunikasi digital yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) dinilai sangat efektif. Di bawah kepemimpinan Bupati Muhammad Yusran Lalogau, penyampaian informasi publik mampu membangun kepercayaan dan respons positif masyarakat secara luas.

Manager Riset Digital Cordova Riset Analytics Provinsi Sulawesi Selatan, Barak Mubarak, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (31/12/2025), mengungkapkan bahwa capaian komunikasi digital Pemkab Pangkep menunjukkan tren yang sangat menggembirakan di akhir tahun 2025.

Menurut Barak, efektivitas komunikasi digital tidak hanya diukur dari besarnya jangkauan informasi, tetapi juga dari kualitas respons publik. Hal ini tercermin dari dominasi sentimen positif masyarakat di berbagai platform media.

Berdasarkan data ringkasan numerik terbaru Cordova Media Analytic, kampanye komunikasi digital Pemkab Pangkep berhasil mencatat sentimen positif publik hingga 93 persen. Angka tersebut menjadi indikator kuat keberhasilan strategi kehumasan yang dijalankan secara konsisten.

Dalam periode pengamatan terbaru, volume percakapan publik tercatat mencapai 238 sebutan (mentions). Tingginya jumlah sebutan ini menunjukkan besarnya perhatian masyarakat terhadap kebijakan dan aktivitas pemerintahan daerah.

Dari total sebutan tersebut, sebanyak 63 sebutan atau 93 persen bernada positif. Sementara sentimen negatif berhasil ditekan hingga 7 persen, yang mencerminkan tingkat kepercayaan publik terhadap kinerja dan kepemimpinan Pemkab Pangkep.

Capaian positif ini tidak terlepas dari peran dominan media non-sosial seperti portal berita dan blog. Tercatat, sebanyak 220 sebutan berasal dari media online non-sosial yang menjadi tulang punggung penyebaran informasi publik.

Melalui kanal media tersebut, jangkauan informasi mencapai sekitar 139.000 audiens. Bahkan, dampak ekonominya cukup signifikan dengan nilai Advertising Value Equivalency (AVE) yang tercatat mencapai 12.636 dolar Amerika Serikat.

Tren positif ini juga terlihat pada periode sebelumnya. Meski volume sebutan hanya mencapai 122, tingkat sentimen positif tetap terjaga di angka 85 persen, menandakan konsistensi penerimaan publik terhadap narasi yang dibangun pemerintah daerah.

Pada periode yang sama, jangkauan media sosial sempat menyentuh 5.721 audiens. Hal ini menunjukkan adanya potensi viralitas yang cukup besar di kanal media sosial, meskipun intensitas sebutan masih relatif rendah.

Selain jangkauan, tingkat keterlibatan audiens juga menjadi indikator penting. Dalam satu periode kampanye, tercatat 68 interaksi langsung dengan 65 tanda suka (likes) dari pengguna media digital.

Partisipasi publik melalui konten buatan pengguna atau User Generated Content (UGC) juga terbilang stabil. Jumlah UGC berada di kisaran 27 hingga 28 konten, menandakan adanya keterlibatan organik masyarakat dalam menyebarkan informasi.

Secara keseluruhan, capaian ini mencerminkan keberhasilan strategi public relations dan kehumasan Pemkab Pangkep. Ke depan, penguatan komunikasi dua arah melalui media sosial diharapkan semakin memperkokoh citra positif pemerintah daerah serta mewujudkan komunikasi publik yang transparan, efektif, dan berkelanjutan. ( Herman Djide)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |