BARRU– Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, SH., M.Si, menyoroti kondisi Museum Colliq Pujie yang kini dalam keadaan kurang terawat. Museum yang didirikan untuk mengenang perjuangan pejuang perempuan Colliq Pujie, seorang tokoh sejarah penting asal Kabupaten Barru, seharusnya menjadi tempat yang memberikan inspirasi dan pengetahuan kepada masyarakat mengenai perjuangan wanita hebat tersebut.
Menurut Andi Ina, tujuan utama pendirian Museum Colliq Pujie adalah untuk memperkenalkan dan mengenang sejarah perjuangan tokoh perempuan Barru ini agar generasi muda dan masyarakat luas bisa lebih mengenal kontribusi besar yang diberikan Colliq Pujie.
Namun, ia mencatat bahwa kurangnya perhatian terhadap pemeliharaan museum ini mengurangi potensi nilai edukasi yang seharusnya dapat diambil pengunjung.
“Gedung ini dibangun dengan maksud yang sangat baik, yaitu untuk mengingat dan mengenalkan sejarah penting bagi masyarakat, terutama mengenai peran besar seorang perempuan dalam perjuangan. Sayangnya, kondisi gedung ini saat ini tidak terawat dengan baik, padahal ini adalah aset berharga yang seharusnya bisa menarik lebih banyak pengunjung, ” ujar Andi Ina.
Lebih lanjut, Bupati Barru tersebut menegaskan bahwa seharusnya museum ini mendapatkan perhatian lebih dalam hal perawatan agar dapat memberikan kesan positif kepada pengunjung dan agar masyarakat merasa terdorong untuk datang.
Menurutnya, pemeliharaan yang baik akan mendukung tujuan museum ini sebagai sarana edukasi dan penghargaan terhadap perjuangan perempuan di Barru.
Andi Ina berharap agar pihak terkait segera melakukan perbaikan dan pemeliharaan yang memadai, sehingga Museum Colliq Pujie bisa lebih maksimal dalam menjalankan fungsinya sebagai tempat pendidikan dan pengingat sejarah.
(mhh)