DPKP Sukabumi: SAPA KAMI, Inovasi Keamanan Pangan Desa untuk Sukabumi yang Maju, Unggul, dan Berkah

4 hours ago 1

Sukabumi - Dalam semangat Sukabumi Mubarokah—yang Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah—Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi melalui OKKPD (Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah) meluncurkan program inovatif bertajuk SAPA KAMI. Program ini merupakan bentuk pendampingan langsung kepada masyarakat desa dan pelaku usaha untuk mewujudkan pangan yang aman, sehat, dan bermutu. Dilaksanakan pada Senin, 20 Oktober 2025, SAPA KAMI menjadi langkah strategis dalam mendukung pemulihan stunting dan pemberdayaan ekonomi lokal secara berkelanjutan.

SAPA KAMI bukan sekadar program teknis, melainkan gerakan kolaboratif yang melibatkan pendampingan intensif, pengawasan lapangan, pelatihan kader keamanan pangan, serta pengujian pangan segar. Dengan menggandeng lintas sektor, program ini dirancang untuk membangun sistem keamanan pangan yang kokoh di tingkat desa—tempat di mana ketahanan pangan dimulai dari akar rumput.

Inovasi ini digagas oleh Saudari Widjayanti, S.T.P., M.T.P, dari Bidang Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi. Gagasan ini lahir dari kepedulian terhadap kualitas pangan yang dikonsumsi masyarakat, serta dorongan untuk menjadikan desa sebagai pusat edukasi dan pengawasan pangan yang mandiri. Dengan pendekatan yang humanis dan berbasis komunitas, SAPA KAMI menjadi jembatan antara regulasi dan realitas lapangan.

Melalui SAPA KAMI, masyarakat desa tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pelaku utama dalam menjaga standar keamanan pangan. Pelatihan kader lokal menjadi kunci dalam membentuk ekosistem pangan yang tangguh, di mana setiap rumah tangga dan pelaku usaha memahami pentingnya sanitasi, pengolahan yang higienis, dan pemilihan bahan pangan yang sehat.

Program ini juga berkontribusi langsung terhadap penanganan stunting, dengan memastikan bahwa pangan yang dikonsumsi anak-anak dan keluarga miskin memenuhi standar gizi dan bebas dari kontaminasi. Di sisi lain, pemberdayaan ekonomi lokal turut diperkuat melalui peningkatan kualitas produk pangan desa, sehingga mampu bersaing dan memberi nilai tambah bagi pelaku usaha kecil.

Sebagaimana ditegaskan dalam slogan program ini: “Jika Tidak Aman, Bukan Pangan.” Kalimat ini bukan hanya peringatan, tetapi juga komitmen moral dan profesional yang diusung oleh seluruh tim pelaksana SAPA KAMI. Keamanan pangan bukan pilihan, melainkan keharusan dalam mewujudkan masyarakat Sukabumi yang sehat, mandiri, dan penuh keberkahan.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |