Festival 5 Danau 2025: Pemkab Solok Fasilitasi Stand UMKM dan Ekraf di Alahan Panjang Resort

3 weeks ago 13

SOLOK – Pemerintah Kabupaten Solok terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif (Ekraf) dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) daerah.
Dalam rangkaian Festival 5 Danau 2025 yang digelar selama tiga hari, 9–11 Oktober 2025, Pemkab Solok menghadirkan Pasar Ekraf yang berlokasi di Alahan Panjang Resort, Kecamatan Lembah Gumanti.

Pasar Ekraf ini menjadi salah satu daya tarik utama dalam festival, karena menghadirkan puluhan pelaku UMKM lokal dengan beragam produk unggulan khas Kabupaten Solok.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Solok, Radiyatul Hidayat, melalui Kabid UMKM Helvi, menjelaskan bahwa Pemkab Solok menyiapkan total 97 stand, terdiri dari 77 stand Ekraf dan 20 stand UMKM.

“Semua pelaku usaha yang ikut serta sudah difasilitasi sepenuhnya oleh pemerintah daerah, mulai dari tempat, tenda, hingga sarana pendukung lainnya. Para pelaku hanya perlu membawa produk yang akan dipamerkan, ” jelas Helvi.

“Kami dari Koperindag juga memastikan bahwa produk yang ditampilkan sudah memiliki legalitas dan izin edar yang sesuai, agar layak dipasarkan secara nasional, ” imbuhnya.

Selain itu, Pasar Ekraf kali ini juga diikuti oleh pelaku UMKM dan ekonomi kreatif dari daerah lain di Sumatera Barat.

Kadis Koperindag Kabupaten Solok, Radiyatul Hidayat menyebutkan, kegiatan ini juga menjadi wadah promosi dan pembelajaran bagi pelaku usaha lokal agar mampu meningkatkan kualitas produk dan daya saing di pasar yang lebih luas.

“Pemerintah Daerah juga membuka ruang bagi pelaku usaha dari kabupaten dan kota lain di Sumatera Barat. Ini bagian dari semangat kolaborasi antar daerah, sekaligus memperluas jaringan promosi produk lokal, ” ungkap Radiyatul.

Pasar Ekraf yang menjadi bagian dari Festival 5 Danau ini bukan sekadar pameran produk, tetapi juga ajang kolaborasi antara sektor ekonomi kreatif dan pariwisata.
Berbagai produk unggulan mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, hasil olahan pertanian, hingga fesyen lokal dipamerkan di lokasi wisata alam Alahan Panjang Resort yang sejuk dan asri.

Kegiatan ini juga ramai dikunjungi wisatawan dan masyarakat yang datang menyaksikan berbagai atraksi budaya, musik, dan pertunjukan seni yang menjadi rangkaian utama Festival 5 Danau.

“Dengan adanya pasar Ekraf ini, masyarakat bisa langsung mengenal produk-produk unggulan Kabupaten Solok, sekaligus mendukung ekonomi pelaku usaha lokal, ” papar Radiyatul.

Melalui kegiatan seperti Pasar Ekraf, Pemerintah Kabupaten Solok berharap mampu mendorong UMKM naik kelas, dengan memberikan ruang promosi, peningkatan kapasitas, serta akses pasar yang lebih luas. Program fasilitasi ini sejalan dengan visi Bupati Solok untuk menjadikan sektor ekonomi kreatif dan UMKM sebagai penggerak utama ekonomi daerah.

Sehingga ajang Festival 5 Danau 2025 tidak hanya menonjolkan potensi wisata alam, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara sektor ekonomi kreatif, UMKM, dan pariwisata. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak ekonomi nyata bagi masyarakat sekitar dan memperkenalkan kekayaan budaya Kabupaten Solok ke tingkat nasional.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |