Sukabumi, - Di tengah geliat pembangunan yang terus bergerak, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menapaki jalan perubahan dengan semangat Sukabumi Mubarokah—sebuah cita luhur yang menjadikan pembangunan sebagai ladang keberkahan, keikhlasan, dan kemaslahatan bersama. Setiap ruas jalan yang diperbaiki bukan sekadar urusan teknis, melainkan wujud nyata dari ikhtiar kolektif untuk membuka akses, memperkuat konektivitas, dan menghadirkan kenyamanan bagi masyarakat.
Juli 2025 menjadi saksi atas langkah konkret Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi dalam menjawab kebutuhan warga. Di Kecamatan Nagrak, proyek peningkatan jalan Sinagar–Pawenang menjadi bukti bahwa pembangunan yang dirancang dengan niat baik akan melahirkan manfaat besar bagi kehidupan sehari-hari.
Kecamatan Nagrak: Sinagar–Pawenang Diperkuat
Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas PU kembali melanjutkan upaya peningkatan infrastruktur jalan guna mendukung kelancaran mobilitas dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Melalui UPTD PU Wilayah II Cibadak, pekerjaan peningkatan kualitas jalan tengah dilakukan di ruas Sinagar–Pawenang, Kecamatan Nagrak.
Kepala UPTD PU Wilayah II Cibadak, Heri Hermawan, menjelaskan bahwa proyek tersebut merupakan bagian dari Paket RK.164 yang menyasar ruas jalan penghubung antara Desa Pawenang dan Babakan Panjang. Panjang penanganan jalan mencapai 765 meter dengan lebar 3 meter.
“Penanganan ruas ini menggunakan konstruksi Laston lapis aus (HRS-WC) dengan ketebalan 3 cm, sebagai bentuk peningkatan standar jalan agar lebih awet dan nyaman dilalui, ” ujar Heri, Kamis (3/7/2025).
Saat ini, progres kegiatan sudah memasuki tahap penambalan jalan atau lapisan penetrasi macadam. Heri menambahkan bahwa timnya sedang menunggu jadwal penggelaran lapis aus menggunakan alat berat seperti finisher, tandem roller, dan pneumatic tyre roller (mesin gilas roda karet) guna memastikan hasil akhir yang maksimal.
"Dengan dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, pekerjaan ini diharapkan dapat segera rampung dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya warga Kecamatan Nagrak yang setiap hari melintasi jalur tersebut, " pungkasnya.