TANGERANG – Para petani Warga Desa Sindang Asih, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, yang terkena dampak akibat tangggul yang jebol dan tidak bisa mengalirkan air ke lahan pertanian mereka masih menanti bantuan yang dijanjikan oleh Dinas BBWS C3 yang akan memberikan bantuan pipa paralon untuk warga namun hingga kini belum menerima bantuan tersebut
Diketahui tanggul yang jebol tersebut berada di Kp, Kalapa Desa sindang Sono Kecamatan Sindang Jaya,
Doni salah satu warga Desa Sindang Asih, Mereka sempat berharap ketika waktu itu warga memperbaiki tanggul dengan cara swadaya masyarakat yang akhirnya Dinas BBWS C3 yang datang ke lokasi berjanji akan memberikan bantuan berupa Pipa Paralon untuk membetulkan tanggul yang sudah mulai jebol yang dibuat menggunakan Drum bekas oleh warga, Namun, setelah beberapa pekan berlalu, janji itu belum terealisasi
"Tolong sampaikan ke pemerintah, atau dinas BBWS C3 yang janji mau kasih bantuan Pipa Paralon, Sekarang sudah hampir satu bulan berlalu, tapi belum ada bantuan. Ujar singkat Doni, Rabu, (15/9/25).
Hal ini dibenarkan oleh Ketua DPW LSM TAMPERAK Provinsi Banten, Ahmad Sudita Menurutnya, janji bantuan tersebut disampaikan langsung oleh Dinas BBWS C3, saat berkunjung ke lokasi.
Warga berharap bantuan yang dijanjikan segera disalurkan. Jika tidak, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah bisa semakin menurun, apalagi janji ini melibatkan Dinas BBWS C3 yang berarti ada keterlibatan langsung dari pemerintah pusat.
Selain itu, Pemerintah daerah seolah tidak peduli dengan lahan pertanian warga, apalgi hal ini sejalan dengan Program Presiden tentang Ketahanan Pangan, bertepatan di hari jadi kabupaten Tangerang dengan moto Tangerang semakin Gemilang, tapi tidak untuk para petani disini (Sindang Asih). yang berharap kepada pemerintah daerah maupun pusat, namun harapnya tak kunjung terealisasi, hanya janji manis saja yang keluar, apakah ini yang namanya Tangerang semakin gemilang, ujar Ahmad Sudita.
Sementara warga Desa Sindang Asih saat ini sedang kesulitan air untuk ketahanan pangan mereka sendiri, sepertinya pemerintah daerah tidak peduli dengan keluhan para petani yang ada di Kecamatan Sindang Jaya.
Untuk itu kami sebagai lembaga sosial kontrol meminta kepada pemerintah Daerah untuk segera membantu, jika memang sudah tidak peduli dengan keluhan warga Kami LSM TAMPERAK Bersama para petani akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kecamatan Sindang Jaya, Tutup Ahmad Sudita. (Spyn)