PADANG – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara, Radio Republik Indonesia (RRI) Padang menggelar Dialog Khusus bertajuk “Lalu Lintas Modern yang Berkeselamatan Menuju Indonesia Emas”, Selasa (23/9). Program ini juga dipancarluaskan melalui RRI Pro 1 Bukittinggi.
Dialog menghadirkan tiga narasumber utama, yakni Kepala PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Sumatera Barat, Teguh Afrianto, SE., MM., CRA., CGP., Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, AKBP Yudho Huntoro SIK, MIK., serta akademisi Universitas Andalas, Yosritzal S.T., M.T., Ph.D. Acara dipandu oleh penyiar senior RRI Padang, Rita Ismael.
Dalam diskusi, para narasumber menekankan pentingnya modernisasi sistem lalu lintas sebagai upaya menekan angka kecelakaan serta mewujudkan transportasi yang tertib, aman, dan berkeselamatan. Dialog ini sekaligus menjadi ruang edukasi bagi masyarakat untuk memahami bahwa keselamatan adalah kunci menuju visi Indonesia Emas 2045.
Kepala Jasa Raharja Sumbar, Teguh Afrianto, menyampaikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan RRI Padang.
“Dialog seperti ini sangat penting agar masyarakat mendapatkan pemahaman mendalam tentang peran bersama dalam menciptakan lalu lintas yang modern dan berkeselamatan. Keselamatan di jalan raya bukan hanya tugas aparat atau lembaga, melainkan tanggung jawab kita semua, ” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa Jasa Raharja berkomitmen memperkuat sinergi bersama kepolisian, pemerintah daerah, akademisi, dan stakeholder lainnya demi mendorong kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas.
Sementara itu, Wadirlantas Polda Sumbar AKBP Yudho Huntoro menegaskan bahwa kepolisian terus melakukan inovasi di bidang pelayanan dan pengawasan lalu lintas berbasis teknologi. Upaya ini sejalan dengan semangat membangun sistem lalu lintas modern yang lebih efektif.
Dukungan dari akademisi Universitas Andalas, Yosritzal, turut memperkaya diskusi dengan perspektif akademik mengenai perencanaan transportasi berkelanjutan yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Melalui dialog yang disiarkan secara langsung ini, diharapkan masyarakat semakin teredukasi tentang pentingnya disiplin dalam berlalu lintas. Kesadaran kolektif diyakini mampu menekan angka kecelakaan sekaligus mempercepat terwujudnya transportasi Indonesia yang modern, aman, dan efisien.
