Kabid Propam Polda Jabar Pimpin Sosialisasi Whistle Blower System dan SP4N-Lapor untuk Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas

3 days ago 7

Bandung, Senin, 13 Oktober 2025 — Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Jawa Barat menggelar kegiatan sosialisasi Whistle Blower System (WBS) dan SP4N-Lapor yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bid Propam Polda Jabar. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabid Propam Polda Jabar, Kombes Pol Adiwijaya, S.I.K., dan diikuti oleh para Kasi Propam Polres jajaran Polda Jabar.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada jajaran Propam mengenai pentingnya penerapan sistem pelaporan internal dan eksternal sebagai sarana pengawasan, pencegahan, serta penegakan integritas di lingkungan Polri. Dalam arahannya, Kombes Pol Adiwijaya menegaskan bahwa sistem pelaporan seperti WBS dan SP4N-Lapor merupakan wujud nyata komitmen Polri dalam menciptakan tata kelola organisasi yang transparan, akuntabel, dan bebas dari praktik korupsi maupun penyalahgunaan wewenang.

Dalam sosialisasi tersebut, dijelaskan bahwa berdasarkan Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 21 Tahun 2012, Whistle Blower adalah Pegawai Negeri pada Polri yang melaporkan adanya pelanggaran hukum di lingkungan Polri serta memiliki akses informasi yang memadai, dengan didukung oleh paling sedikit satu alat bukti yang sah.

Sementara itu, Whistle Blower System (WBS) Polri merupakan sarana pelaporan secara online bagi pegawai negeri pada Polri maupun masyarakat untuk menyampaikan informasi adanya indikasi tindak pidana korupsi di lingkungan Polri. Pelapor wajib menyampaikan kronologis peristiwa serta melampirkan bukti awal yang relevan. Setiap pelapor juga mendapatkan perlindungan penuh, dengan identitas yang dijamin kerahasiaannya, guna mendorong keberanian dalam melaporkan dugaan pelanggaran.

Selain WBS, sosialisasi juga membahas SP4N-Lapor (Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional), yaitu platform nasional yang memfasilitasi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, laporan, maupun pengaduan terkait pelayanan publik di seluruh instansi pemerintahan, termasuk Polri. Melalui SP4N-Lapor, laporan masyarakat dapat diterima, diverifikasi, dan ditindaklanjuti secara cepat, transparan, dan terukur.

Kombes Pol Adiwijaya dalam arahannya menegaskan pentingnya kedua sistem ini dalam membangun kepercayaan publik terhadap Polri. “Whistle Blower System dan SP4N-Lapor adalah bentuk komitmen kita dalam mewujudkan Polri yang bersih, transparan, dan berintegritas. Setiap personel harus memahami dan mengimplementasikan mekanisme ini dengan sungguh-sungguh agar tidak ada ruang bagi pelanggaran disiplin maupun tindak pidana di tubuh Polri, ” ujarnya.

Melalui pelaksanaan sosialisasi ini, Bid Propam Polda Jabar berharap seluruh Kasi Propam di jajaran Polres dapat menjadi garda terdepan dalam mengedukasi, mengawasi, dan menindaklanjuti laporan secara profesional. Dengan adanya sistem pelaporan yang efektif dan terjamin kerahasiaannya, diharapkan dapat tercipta lingkungan kerja yang bersih, beretika, serta mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |