DEMAK – Komandan Kodim 0716/Demak diwakili Kasdim Mayor Arm Sarifudin Widianto menghadiri Arahan dan Tausyiah dari Dewan Pembina dan Dewan Penasehat Takmir Masjid Agung Demak dalam rangka revitalisasi dan usulan Masjid Agung Demak sebagai warisan budaya (UNESCO) di aula pertemuan Masjid Agung Demak, Senin (01/09/2025).
Acara dihadiri Wakil Bupati Demak KH. Badruddin, M.Pd., Kapolres Demak diwakili Kasat Binmas AKP Tri Cipto Adi, SH., MH., Kajari Demak diwakili Kasidatun Elga Nur Fazrin, S.H., M.H., Kepala Kankemenag Kabupaten Demak Dr. KH. Taufiqur Rahman, S.Ag., M.Si., Dewan Penasehat MUI Kabupaten Demak KH. Muhammad Asyiq, Ketua MUI Demak KH. Ahmad Ghozali Ikhsan, Ketua FKUB Drs. H. Abdullah Syifa, Ketua Takmir Masjid Agung Demak dan tamu uandangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati KH. Badruddin menyampaikan bahwa kegiatan tersebut untuk membahas terkait rencana revitalisasi dan usulan Masjid Agung Demak sebagai warisan budaya (UNESCO), dengan mendengarkan saran arahan dan tauziah dari para sesepuh terutama para penasehat Masjid Agung Demak, sehingga dapat diambil keputusan selanjutnya.
Wakil Bupati juga menyambut baik rencana revitalisasi dan usulan Masjid Agung Demak sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO. Terlebih beberapa waktu lalu rombongan peneliti dari Islamic Religious Council of Singapore (IRCS), didampingi tokoh-tokoh budaya dan agama Indonesia, mengunjungi situs bersejarah Masjid Agung Demak pada Kamis, 1 Mei 2025. Mereka berharap Masjid Agung Demak bisa segera dinominasikan sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO.
Lanjutnya, usulan dimasukkannya Masjid Agung Demak menjadi bagian dari warisan budaya dunia adalah untuk melindungi, melestarikan, dan mengakui nilai-nilai universal luar biasa yang terkandung di dalamnya, memastikan warisan tersebut dapat dinikmati dan dipelajari oleh generasi mendatang sebagai milik bersama umat manusia. Pengakuan ini juga meningkatkan kesadaran global dan mendukung kerja sama internasional dalam menjaga kekayaan budaya dan alam dunia.
“Nanti kita akan dengarkan apa yang menjadi arahan dan tauziah dari penasehat Masjdi Agung Demak. Sehingga kita nanti bisa mengambil langkah ke depannya menjadi lebih baik dan tepat, ” kata Wakil Bupati.
Sementara itu, disela acara, Kasdim Mayor Arm Sarifudin menyambut baik rencana
revitalisasi dan usulan Masjid Agung Demak sebagai salah satu warisan budaya (UNESCO), dimana nantinya bertujuan untuk menjaga Masjid Agung Demak dari ancaman seperti pembangunan yang tidak terkendali, bencana alam, polusi, dan konflik, sehingga tidak hilang dan dapat diwariskan ke generasi mendatang.
“Agar sebuah situs dapat dimasukkan dalam daftar UNESCO, situs tersebut harus memiliki Nilai Universal Luar Biasa (Outstanding Universal Value - OUV). Ini berarti situs tersebut harus memiliki makna budaya atau alam yang signifikan dan diakui sebagai aset penting bagi seluruh dunia. Dan menurut saya, Masjid Demak sudah memenuhi syarat tersebut. Semoga apa yang menjadi pembahasan siang ini berjalan lancar dan menemukan titik terang, demi kebaikan bersama, ” pungkas Kasdim. (pendim0716).
