PAPUA - Dalam semangat gotong royong dan kepedulian terhadap kebersihan, prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Mobile Yonif 733/Masariku bekerja sama dengan masyarakat Kampung Mumugu, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, melaksanakan karya bakti pembersihan lingkungan sekitar Gereja Katolik Kampung Mumugu. Kegiatan yang dilakukan pada Sabtu, 11 Oktober 2025 ini menjadi bukti nyata kebersamaan antara TNI dan masyarakat dalam menjaga kebersihan serta menciptakan lingkungan yang sehat.
Kegiatan pembersihan difokuskan pada area sekitar gereja, termasuk membersihkan sampah, memotong rumput liar, dan merapikan halaman gereja. Dengan semangat kekeluargaan, prajurit dan warga bahu-membahu membersihkan setiap sudut gereja demi menciptakan suasana yang nyaman untuk ibadah.
Komandan Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius Jongen Matakena, S.H., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial (Binter) yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan.
“Kami ingin memberikan kontribusi positif tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui lingkungan yang bersih dan sehat, ” ujar Letkol Julius dengan penuh semangat.
Tadeus Wensi, salah satu tokoh masyarakat Kampung Mumugu, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku.
“Kami sangat senang dan terbantu dengan adanya kegiatan ini. Lingkungan gereja menjadi lebih bersih dan nyaman, sehingga kami bisa beribadah dengan lebih khusyuk. Terima kasih banyak kepada TNI yang sudah peduli, ” ungkapnya dengan penuh syukur.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, masyarakat dapat hidup lebih nyaman dan produktif, serta meningkatkan kualitas hidup mereka.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono