Blandin Kakayo, Papua - Aksi kekerasan kembali mengusik kedamaian di Tanah Papua. Kali ini, kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyerang rumah Vincen Kwipalo, seorang pejuang lingkungan yang dikenal gigih memperjuangkan pelestarian hutan di Kampung Blandin Kakayo.
Serangan yang terjadi Rabu (8/10/2025) ini dilakukan secara brutal dan terencana, menimbulkan kepanikan luas di kalangan masyarakat. Warga menyebut kelompok OPM datang membawa senjata tajam, panah, dan senapan tabung, lalu melepaskan beberapa tembakan ke arah rumah korban.
Bagian depan rumah Bapak Vincen dirusak dan sempat terbakar sebagian, namun beruntung ia dan keluarganya berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar. Tidak ada korban jiwa, tetapi kejadian ini meninggalkan trauma mendalam dan rasa takut di tengah masyarakat.
Diserang Karena Bela Alam Papua
Vincen Kwipalo dikenal luas sebagai pejuang lingkungan yang aktif menolak penebangan liar dan perusakan hutan. Ia juga menentang keras penggunaan kawasan hutan sebagai markas kelompok bersenjata. Sikap tegas inilah yang diduga membuat dirinya menjadi target amarah OPM.
“Selama ini beliau vokal melawan perusakan hutan dan tidak mau wilayah adat dijadikan tempat persembunyian kelompok bersenjata. Tindakan OPM ini adalah ancaman terhadap siapa pun yang memperjuangkan kebaikan, ” ungkap seorang warga setempat.
LBH Papua: Ini Serangan Terhadap Warga Sipil
Direktur LBH Papua Merauke, Teddy Wakum, mengecam keras penyerangan ini dan menuntut tindakan tegas dari aparat keamanan.
“Serangan terhadap rumah Bapak Vincen adalah bentuk intimidasi terhadap warga sipil dan aktivis lingkungan. Aparat keamanan harus segera menangkap pelaku dan menjamin keselamatan warga yang memperjuangkan kepentingan publik, ” tegasnya.
Tokoh Agama: Tindakan OPM Kehilangan Dukungan
Sementara itu, Pendeta Elimelek Wenda, tokoh gereja di Blandin Kakayo, menilai tindakan OPM sebagai bukti keputusasaan.
“Mereka menyerang orang baik karena sudah tidak punya tempat di hati rakyat. Kami mengajak masyarakat tetap tenang, tidak takut, dan percaya bahwa Tuhan serta negara akan melindungi kita, ” ujarnya penuh keyakinan.
Negara Diminta Hadir Lebih Kuat
Penyerangan terhadap Vincen Kwipalo menjadi bukti nyata bahwa kelompok OPM tak segan melukai rakyatnya sendiri demi mempertahankan pengaruh. Para tokoh masyarakat berharap pemerintah dan aparat TNI–Polri meningkatkan pengamanan dan pembinaan masyarakat, agar Papua benar-benar terbebas dari teror dan kekerasan.
Kehadiran negara yang kuat dan berpihak pada rakyat menjadi kunci utama untuk memastikan Papua bangkit dalam kedamaian dan kesejahteraan, serta melindungi para pejuang yang berjuang demi masa depan bumi Cenderawasih.
(APK/ Redaksi (JIS)






































