MOROWALI, Indonesiasatu.id - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Morowali menggelar kegiatan strong point pagi di sejumlah titik rawan kemacetan dan pelanggaran lalu lintas di wilayah hukumnya, Rabu (08/10/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mengurai kemacetan, menekan angka kecelakaan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Kasat Lantas Polres Morowali, IPTU Ni Nyoman Sukreni, S.H., M.H., memimpin langsung kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 07.00 hingga 08.00 WITA. Dua lokasi utama yang menjadi fokus pelaksanaan strong point adalah Bundaran KTM di Jalan Trans Sulawesi Desa Bahomohoni dan Simpang Empat Traffic Light di Jalan Trans Sulawesi Desa Bente.
Selain mengatur lalu lintas, petugas juga memberikan himbauan kepada para pengguna jalan, masyarakat sekitar, dan pelajar terkait pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Petugas juga menindak para pengendara yang menggunakan knalpot tidak sesuai standar atau knalpot brong yang dapat mengganggu ketertiban umum.
"Penertiban knalpot brong ini kami lakukan sebagai tindak lanjut dari laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan kebisingan yang ditimbulkan, " ujar IPTU Ni Nyoman Sukreni.
Perwira Polwan dua balak dipundaknya itu menambahkan bahwa penindakan terhadap pelanggaran ini mengacu pada Pasal 285 ayat (1) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Kegiatan strong point pagi ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Satlantas Polres Morowali sebagai upaya untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar.
"Dengan adanya kegiatan ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas semakin meningkat, sehingga dapat menekan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Morowali, " harap mantan Kapolsek Mori Atas itu.
