Beoga, Papua Tengah - Akses layanan kesehatan yang terbatas di wilayah pegunungan Papua tak menghalangi niat tulus prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau untuk terus hadir membantu masyarakat. Melalui kegiatan pelayanan kesehatan gratis (PASTOOR), personel Pos Ambobera turun langsung memberikan pemeriksaan dan pengobatan kepada warga Kampung Ambobera, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Senin (13 Oktober 2025).
Kegiatan kemanusiaan ini dipimpin oleh Bintara Kesehatan Pos Ambobera, Serda Julius Solo, bersama beberapa personel lainnya yang membawa peralatan medis sederhana dan obat-obatan untuk memenuhi kebutuhan dasar kesehatan warga setempat.
TNI Hadir dengan Kepedulian, Bukan Sekadar Pengamanan
Pelayanan kesehatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian Satgas Banau terhadap masyarakat di daerah terpencil, yang selama ini kesulitan menjangkau fasilitas medis akibat medan berat dan jarak yang jauh dari pusat layanan kesehatan.
Berbagai layanan diberikan dalam kegiatan ini, mulai dari pemeriksaan umum, pengobatan ringan, hingga pembagian obat-obatan secara gratis. Warga yang datang terlihat antusias, bahkan rela menunggu giliran demi bisa diperiksa oleh tim kesehatan TNI.
“Kami Datang untuk Menyentuh Hati, Bukan Sekadar Menjaga Batas”
Danpos Ambobera, Letda Inf Ronal Lumban Gaol, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Satgas Yonif 732/Banau untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam bidang keamanan tetapi juga dalam aspek sosial dan kemanusiaan.
“Kami hadir bukan hanya sebagai penjaga perbatasan, tapi juga sebagai sahabat rakyat. Melalui pelayanan kesehatan ini, kami ingin membantu meringankan kesulitan masyarakat, sekaligus mempererat tali silaturahmi antara TNI dan warga Ambobera, ” ujar Letda Ronal.
Ia menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala di kampung-kampung lain sekitar Distrik Beoga, guna memastikan masyarakat Papua mendapatkan layanan kesehatan yang layak.
Warga Ambobera: TNI Membawa Harapan ke Pegunungan
Salah satu warga Kampung Ambobera menyampaikan rasa haru dan terima kasihnya atas kehadiran prajurit TNI.
“Kami sangat senang dan bersyukur. Di sini jauh dari kota, tidak ada puskesmas, tapi TNI datang bantu kami. Anak-anak bisa berobat, orang tua juga dapat obat. Ini sangat berarti bagi kami semua, ” ujarnya sambil tersenyum.
Pelayanan yang Menembus Batas, Menghangatkan Hati
Kehadiran Satgas Yonif 732/Banau di tengah masyarakat pegunungan Papua bukan hanya membawa pelayanan medis, tetapi juga menghadirkan rasa aman, kasih, dan harapan baru.
Melalui program kemanusiaan seperti PASTOOR, prajurit TNI membuktikan bahwa batas negara bukanlah batas kepedulian karena di mana rakyat berada, di situ TNI hadir untuk melayani.
(PenSatgas Yonif 732/Banau)