Selamatkan Teluk Youtefa Lewat Gerakan Tanam 100 Bibit Mangrove Peringati Hari Bakti RRI

5 hours ago 5

Jayapura – Dalam rangka memperingati Hari Bakti ke-80 Radio Republik Indonesia (RRI) Jayapura, Bati Wanwil Koramil 1701-09/Japsel Serma Resianto Indrajaya S turut ambil bagian dalam Gerakan Penanaman Pohon Mangrove yang digelar bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jayapura. Kegiatan ini berlangsung di Area Jembatan Merah Youtefa, Distrik Jayapura Selatan, pada Sabtu (6/8/2025).

Acara penanaman pohon mangrove tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Wakil Wali Kota Jayapura sekaligus Ketua PMI Kota Jayapura Dr. Ir. H. Rustan Saru, MM., Dewan Kehormatan PMI Kota Jayapura RD. Siahaya, SH., MM., Kepala RRI Jayapura, perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Papua Ibu Rumere, serta Ketua Komunitas Rumah Bakau Jayapura, Bapak Gamel. Selain itu, kegiatan juga melibatkan relawan Saka Wana Bakti, relawan Komunitas Rumah Bakau, Palang Merah Remaja (PMR) dari sekolah-sekolah se-Kota Jayapura, serta para guru pendamping.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Jayapura Dr. Ir. H. Rustan Saru, MM menegaskan bahwa kegiatan penanaman bibit mangrove ini merupakan bentuk nyata kepedulian bersama terhadap kelestarian lingkungan, khususnya hutan bakau yang berada di sekitar Teluk Youtefa. Menurutnya, menjaga keberlangsungan ekosistem pesisir menjadi sangat penting karena berfungsi melindungi pantai dari abrasi, menjadi habitat berbagai biota laut, serta mendukung keseimbangan alam.

“Melalui kegiatan ini, kita ingin menanamkan kesadaran sejak dini bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Mangrove memiliki peran vital dalam menahan abrasi sekaligus menjadi rumah bagi berbagai ekosistem laut. Mari kita jaga dan lestarikan Teluk Youtefa demi generasi yang akan datang, ” ujar Rustan Saru.

Kegiatan berlanjut dengan aksi penanaman mangrove secara simbolis oleh para tamu undangan, diikuti oleh peserta yang hadir. Sebanyak 100 bibit pohon mangrove berhasil ditanam di kawasan Jembatan Merah Youtefa.

Melalui kegiatan ini, diharapkan tumbuh semangat kebersamaan antara pemerintah, instansi, komunitas, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian alam. Penanaman mangrove tidak hanya sekadar menambah ruang hijau pesisir, tetapi juga menjadi upaya nyata dalam mendukung program mitigasi perubahan iklim serta menjaga keseimbangan ekosistem laut dan pantai di Kota Jayapura.

Sementara itu, Bati Wanwil Koramil 1701-09/Japsel Serma Resianto Indrajaya S menyampaikan bahwa keterlibatan TNI dalam kegiatan penanaman mangrove ini merupakan wujud sinergi antara aparat kewilayahan dengan pemerintah daerah, lembaga, serta masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan di wilayah Kota Jayapura.

“Kami dari Koramil 1701-09/Jayapura Selatan sangat mendukung kegiatan positif seperti ini. Penanaman mangrove bukan hanya sekadar menanam pohon, tetapi juga investasi jangka panjang bagi kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah Teluk Youtefa. Mangrove memiliki fungsi penting sebagai pelindung pantai dari abrasi dan habitat bagi ekosistem laut. Oleh karena itu, kami berharap masyarakat dapat terus menjaga dan merawat tanaman yang sudah ditanam hari ini, ” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa keberadaan mangrove sangat vital untuk menjaga keseimbangan ekosistem pesisir dan laut. Karena itu, ke depan pihaknya akan terus mendorong dan mengajak masyarakat untuk peduli serta aktif dalam kegiatan penghijauan, baik di darat maupun di pesisir. (Redaksi Papua)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |