SMKN 1 Lubuk Sikaping Mantapkan Lulusan “Siap Kerja” Lewat Bursa Kerja Khusus

3 weeks ago 12

Pasaman, - Dalam upaya nyata mewujudkan visi sekolah vokasi yang berdaya saing, SMKN 1 Lubuk Sikaping melaksanakan Workshop Penguatan Bursa Kerja Khusus (BKK) dengan menghadirkan narasumber Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten Pasaman.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis sekolah dalam mempertegas komitmennya untuk mendampingi siswa hingga benar-benar siap memasuki dunia kerja. Workshop dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Febri, S.Pd., M.Pd.T. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa penguatan BKK bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan bentuk keseriusan sekolah sebagai jembatan antara lulusan dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

“Kami ingin memastikan bahwa setiap lulusan tak hanya memiliki keterampilan, tetapi juga peluang untuk masuk ke dunia kerja. Inilah komitmen kami, ” ungkap Febri.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten Pasaman memberikan apresiasi kepada SMKN 1 Lubuk Sikaping atas keseriusannya mengelola BKK. Ia menekankan bahwa penguatan BKK di sekolah vokasi memiliki kontribusi besar dalam mengurangi angka pengangguran di daerah.

Ia juga memberikan arahan terkait strategi pengembangan BKK, mulai dari penguatan manajemen, perluasan jejaring industri, hingga pemanfaatan teknologi digital untuk mempercepat akses informasi lowongan kerja.

Antusiasme peserta, mulai dari guru hingga pengelola BKK, terlihat jelas sepanjang kegiatan. Diskusi interaktif yang berlangsung menjadi bukti bahwa penguatan BKK adalah kebutuhan mendesak demi menyiapkan lulusan yang mandiri, kompeten, dan siap menghadapi tantangan global.

Dengan terselenggaranya workshop ini, SMKN 1 Lubuk Sikaping semakin meneguhkan diri sebagai sekolah yang tidak hanya fokus pada proses pembelajaran di kelas, tetapi juga konsisten mendampingi lulusannya agar benar-benar siap kerja dan berdaya saing di tengah ketatnya persaingan dunia industri.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |