TMMD 124: TNI Hadirkan Akses Air Bersih dan Irigasi untuk 200 Keluarga dan 20 Hektar Sawah di Desa Kecapi

JEPARA - Desa Kecapi kini menyambut harapan baru berkat pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 yang sedang berlangsung. Pada Minggu, 11 Mei 2025, warga desa dihadirkan dengan terobosan penting yang diharapkan dapat membawa dampak signifikan bagi kehidupan mereka, terutama dalam sektor pertanian dan kebutuhan dasar air bersih.

Salah satu poin utama dari program TMMD ini adalah normalisasi Bendungan Sebumbung, yang sudah lama menjadi andalan dalam sistem irigasi pertanian di Desa Kecapi. Selama bertahun-tahun, bendungan ini mengairi sawah-sawah warga, namun dengan adanya sedimentasi dan penurunan kapasitas, fungsinya tidak maksimal. Kini, melalui TMMD, bendungan tersebut akan kembali dinormalisasi mulai Senin, 12 Mei 2025, yang diharapkan mampu mengairi sekitar 20 hektar sawah yang sebelumnya terancam kekeringan.

Selain itu, program ini juga mencakup pembangunan tiga sumur irigasi yang tersebar di beberapa titik strategis. Sumur-sumur ini akan menjadi solusi bagi lahan pertanian yang sulit dijangkau saluran irigasi utama, sekaligus menjadi penguat ketahanan pangan di masa depan, terlebih dalam menghadapi musim kemarau yang semakin tidak menentu.

Namun, bukan hanya sektor pertanian yang menjadi perhatian, TNI juga peduli terhadap kebutuhan dasar masyarakat. Sebuah sumur air bersih telah dibangun yang diperkirakan dapat menyuplai kebutuhan air bersih bagi sekitar 200 keluarga. Sebelumnya, warga Desa Kecapi mengandalkan air dari sungai atau sumur dangkal yang kualitasnya sering diragukan. Dengan adanya sumur air bersih ini, harapan akan kehidupan yang lebih sehat kini semakin terwujud.

Komandan Satuan Tugas TMMD Reguler ke-124 menegaskan, “Program ini tidak hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun harapan dan kemandirian masyarakat. Pertanian harus terus berkembang, dan kebutuhan dasar seperti air bersih harus tercukupi dengan baik.”

Kepala Desa Kecapi turut mengapresiasi kehadiran TNI dalam mempercepat pembangunan desa. Menurutnya, kontribusi TNI tidak hanya mempercepat realisasi pembangunan, tetapi juga membangkitkan semangat gotong royong di kalangan warga.

Antusiasme masyarakat Desa Kecapi sangat terlihat. Warga ikut terlibat langsung dalam kegiatan pembangunan, bekerja berdampingan dengan prajurit TNI. Ini menciptakan hubungan yang lebih erat antara aparat dan masyarakat serta memperkuat rasa kebersamaan dalam membangun desa.

Dengan pelaksanaan TMMD Reguler ke-124, Desa Kecapi kini lebih optimis menatap masa depan. Program ini diharapkan menjadi pemicu bagi pembangunan berkelanjutan, terutama dalam bidang pertanian dan pemenuhan kebutuhan dasar, yang pada gilirannya akan membentuk desa yang lebih mandiri dan sejahtera. (Pendim 0719)