TOBA-Dalam rangka mendukung dan menyukseskan event Trail of The Kings by Ultra Trail du Mont Blanc, manajemen PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba menyatakan kesiapan penuh dalam mengangkut peserta dan logistik kegiatan tersebut dengan menyiapkan tiga Kapal Motor Penyeberangan (KMP).
Selain menyiapkan tiga kapal ferry, manajemen ASDP Cabang Danau Toba juga telah menyiapkan tiga skenario antisipasi untuk mengurai potensi kepadatan kendaraan yang akan menyeberang menuju Kabupaten Samosir.

“Kami telah menyiapkan tiga kapal penyeberangan untuk mendukung kelancaran event ini, yaitu KMP Ihan Batak, KMP Pora-Pora, dan KMP Kaldera Toba, ” ujar General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba, Mario Sardadi, Senin (6/10/2025).
Mario menjelaskan, lintasan Ajibata–Ambarita akan dilayani oleh KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora, sementara KMP Kaldera Toba akan melayani rute Balige–Samosir. Ketiga kapal ferry tersebut siap beroperasi hingga tengah malam apabila dibutuhkan untuk mendukung kelancaran mobilitas peserta dan logistik selama kegiatan berlangsung.

Lebih lanjut, Mario menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan tiga skenario untuk mengantisipasi lonjakan pengguna jasa selama event berlangsung. Ketiga skenario tersebut meliputi percepatan waktu berlayar menjadi satu jam, percepatan proses bongkar muat di pelabuhan, serta penambahan jadwal keberangkatan kapal penyeberangan apabila terjadi peningkatan volume kendaraan dan penumpang.
“Kami juga telah meningkatkan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan guna memastikan arus penyeberangan berjalan lancar dan aman, baik menjelang maupun setelah pelaksanaan Trail of The Kings by Ultra Trail du Mont Blanc, ” tambahnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Samosir, Yuda Pratiwi, jumlah peserta yang telah mendaftar hingga Rabu (1/10/2025) mencapai 1.081 orang dari 26 negara.
Event Trail of The Kings by Ultra Trail du Mont Blanc akan berlangsung pada Jumat–Minggu, 17–19 Oktober 2025, di Kabupaten Samosir. Ajang ini diikuti peserta dari berbagai negara, antara lain Amerika Serikat, Spanyol, Prancis, Irlandia, Ceko, Thailand, dan Australia, serta 20 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.















































