JAKARTA - Di tengah gelombang inovasi yang tak terbendung, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar menyerukan para pelaku usaha kreatif untuk menjalin persahabatan erat dengan teknologi. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan dukungan teknologi guna mendorong potensi penuh pengembangan usaha.
"Bagaimana menggunakan teknologi supaya teknologi itu bisa menampung derasnya arus kreativitas kita yang ada. Nah, dengan begitu, kita menjadi tidak handicap, kita menjadi berteman dengan teknologi, dan kita bisa achieve the highest level of creativity yang kita punya, " ungkap Irene di sela Friends of Creative Economy (FCE) Meeting 2025 di Jakarta, Selasa (21/10/2025).
Irene menggarisbawahi bahwa kehadiran teknologi sejatinya adalah untuk mempermudah setiap langkah dan membuka jalan bagi berbagai manfaat apabila dikelola dengan bijak. Namun, ia mengingatkan, jangan sampai kemudahan yang ditawarkan teknologi justru menjadi bumerang yang melumpuhkan daya kreativitas.
"Kita harus ingat bahwa kita itu dimudahkan oleh teknologi. Tapi jangan sampai di-handicap oleh teknologi. Kalau di-handicap, berarti ya, otot kreatifnya kita lemesin. Nah, ini yang sangat perlu kita lakukan, saya percaya kalau orang kreatif itu akan melakukan hal kreatif, " tegasnya.
Saat ini, kata Irene, masyarakat umum masih dalam tahap penjajakan awal dalam mengenal berbagai teknologi baru dan mulai mengintegrasikannya dalam aktivitas sehari-hari. Fase ini penting untuk kemudian beranjak ke pemanfaatan teknologi yang lebih mendalam, khususnya untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas.
Dalam forum FCE Meeting yang bergengsi, Irene memaparkan bahwa sektor ekonomi kreatif kini telah menjelma menjadi pilar penting yang menopang pertumbuhan ekonomi bangsa dan membuka luas lapangan kerja.
"Karena biasanya kreatif hanya dipandang sebagai hobi. Kita nambahin ekonomi, semuanya bingung. Emang bisa diekonomikan? Nah, inilah yang harus terus-menerus kita dorong, " ujarnya, menyuarakan tantangan yang kerap dihadapi pelaku ekonomi kreatif.
FCE Meeting 2025 ini merupakan bagian integral dari rangkaian persiapan menuju World Conference on Creative Economy (WCCE) ke-5 yang akan diselenggarakan pada tahun 2026, di mana Indonesia berbangga hati akan menjadi tuan rumah. (PERS)