SIMALUNGUN– Kalangan warga setempat mengkhawatirkan akibat aliran limbah cair beraroma busuk berasal dari Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG ; red) mencemari lingkungan dan berpotensi menimbulkan wabah penyakit.
Informasi dihimpun, cairan limbah meluap ke ruas jalan Abdul Muiz Bahrum dan jalan Pegadaian, Lingkungan V, Kelurahan Perdagangan I, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Rabu (15/10/2025), sekira pukul 09.15 WIB.
"Kami menyesalkan, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi - Dapur Makan Gratis (SPPG-MBG; red) hingga saat ini terkesan enggan mengatasi luapan air limbah tersebut, " sebut pria bertubuh tambun kepada awak media.
Selanjutnya, warga mengatakan, lebih dari sebulan lamanya, kondisi limbah cair beraroma busuk tersebut tanpa penanganan. Sementara, pihak pengelola SPPG terkesan tutup mata dan tak perduli keluhan warga setempat.
"Cairan limbah di drainase itu sudah berhari-hari dibiarkan tanpa penanganan. Belakangan ini intensitas curah hujan meningkat, akhirnya meluap ke bahu jalan, " ujar Indra.
Terpisah, Suherman menggunggah melalui akun media sosialnya dan menuliskan, keberadaan MBG di lingkungan tersebut meresahkan warga setempat. Akibat limbah cair itu masyarakat tergganggu dan mendesak pihak terkait melakukan peninjauan kembali.
Sementara, pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi - Dapur Makan Gratis (SPPG-MBG; red) belum dapat dimintai keterangannya hingga rilis berita ini dilansir ke publik.
