SOLOK – Bupati Solok, Jon Firman Pandu, secara resmi melantik Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Solok periode 2025–2030 di Gedung Pertemuan Solok Nan Indah, Senin (11/8). Acara ini dihadiri Wakil Bupati Solok, H. Candra, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Agus Syahdeman, Ketua DPRD Kabupaten Solok yang diwakili Ketua Komisi I Iskan Nofis, Kepala Disdikpora Zainal Jusmar, para kepala OPD, serta kepala sekolah mulai dari tingkat PAUD/TK hingga SLTA se-Kabupaten Solok.
Kepala Disdikpora Kabupaten Solok, Zainal Jusmar, menegaskan pentingnya keberadaan Dewan Pendidikan sebagai mitra strategis pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan sektor pendidikan. Ia menyebut, dukungan para pakar dan pihak yang peduli pendidikan sangat dibutuhkan untuk mewujudkan layanan pendidikan yang merata dan berkualitas.
Pelantikan ini menetapkan Zulfadli, S.Pd, MM sebagai Ketua Dewan Pendidikan, dengan didampingi Suardi, S.Pd sebagai Wakil Ketua, Sakar Soeib, S.Pd sebagai Sekretaris, dan Kamisir, S.Pd sebagai Wakil Sekretaris. Susunan pengurus juga melibatkan sejumlah tokoh pendidikan di bidang koordinasi eksternal, SDM dan mutu, serta dana dan pembiayaan.
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pendidikan terpilih, Zulfadli, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen menjalankan tugas sesuai tupoksi dan menyusun kebijakan yang fokus pada penyelesaian masalah pendidikan di Kabupaten Solok.
Dukungan juga datang dari Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Solok, Iskan Nofis, yang mengajak semua pihak untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah. Ia menegaskan DPRD siap mendukung setiap langkah strategis yang diambil demi kemajuan pendidikan.
Bupati Solok Jon Firman Pandu menaruh harapan besar kepada jajaran Dewan Pendidikan yang baru. Ia menilai komposisi pengurus saat ini diisi oleh figur-figur tepat yang mampu memajukan dunia pendidikan daerah. Menurutnya, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi salah satu fokus utama yang harus dicapai melalui sinergi Dewan Pendidikan, Disdikpora, dan seluruh stakeholder.
Dalam arahannya, Bupati juga menekankan peran aktif para kepala sekolah. Ia meminta agar seluruh kepala sekolah menyampaikan langsung kebutuhan sekolah, baik infrastruktur maupun fasilitas lainnya, kepada Presiden RI melalui surat resmi yang akan diserahkan langsung oleh pemerintah daerah.
“Dibutuhkan komitmen bersama untuk membenahi pendidikan di Kabupaten Solok. Kami berharap Dewan Pendidikan dapat berperan aktif, berkolaborasi dengan semua pihak, dan membawa perubahan positif bagi peningkatan kualitas pendidikan, ” tegas Bupati Jon Firman Pandu.
Dengan dilantiknya pengurus Dewan Pendidikan periode 2025–2030 ini, Pemerintah Kabupaten Solok optimistis dapat mempercepat pemerataan layanan pendidikan, meningkatkan mutu pembelajaran, dan mendorong kenaikan IPM demi mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.