Jadi Tuan Rumah Jamarah, Kepala Kemenag Pangandaran: Haji Miliki Makna Spiritual dan Dampak Sosial

1 hour ago 2

PANGANDARAN JAWA BARAT - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Jagong Masalah Umrah dan Haji (Jamarah) Tahun 1446 H/2025 M di Grand Palma Pangandaran pada Jumat (05/09/2025).

Acara ini menghadirkan Dr. K.H. Surahman Hidayat, Lc., M.A., Anggota Komisi VIII DPR RI sebagai narasumber utama.

Kegiatan Jamarah bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat terkait dinamika penyelenggaraan ibadah haji dan umrah, serta ruang diskusi bagi para pemangku kepentingan.

Dari Kemenag Pangandaran, hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran, H. Yayan Herdiana, M.Ag, bersama Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, H. Hilman Saepullah, M.Ag.

Dalam sambutannya, H. Yayan menegaskan bahwa Haji dan Umrah bukan hanya perjalanan ibadah, melainkan juga memiliki makna spiritual yang mendalam sekaligus dampak sosial bagi masyarakat.

“Haji dan Umrah adalah perjalanan yang melibatkan aspek fisik sekaligus spiritual. Di dalamnya terdapat hikmah besar, pengalaman seumur hidup sekali, serta nilai sosial yang diakui luas di masyarakat, ” ungkapnya.

Selain itu, H. Yayan menyampaikan bahwa penyelenggaraan Haji dan Umrah juga berhubungan dengan dinamika ekonomi yang melibatkan berbagai sektor.

“Perjalanan Haji dan Umrah tidak hanya urusan jamaah dan pemerintah, tetapi juga melibatkan biro perjalanan, transportasi, hingga layanan pendukung lainnya. Dinamika ini menciptakan perputaran ekonomi yang besar, ” jelasnya.

Ia menambahkan, Jamarah menjadi forum penting untuk memperkaya pemahaman masyarakat mengenai haji dan umrah di tengah perkembangan kebijakan baru di tingkat nasional.

“Kegiatan ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga sarana bertukar informasi agar masyarakat lebih memahami dinamika penyelenggaraan haji dan umrah ke depan, ” tuturnya.(*) 

Read Entire Article
Karya | Politics | | |