Kunci Keberhasilan Pembinaan dan Terpenuhinya Hak, WBP Lapas Gladakan Ikuti Litmas oleh Bapas Nusakambangan

Nusakambangan, INFO_PAS – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gladakan mengikuti Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) yang dilaksanakan oleh Pembimbing Kemasyarakatan (PK) dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Nusakambangan, Kamis (14/8).

Litmas ini merupakan proses penelitian yang dilakukan oleh Balai Pemasyarakatan (Bapas) untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai latar belakang, kondisi sosial, dan perilaku WBP. Tujuannya adalah untuk menggali data dan informasi objektif terkait latar belakang WBP guna menentukan pola pembinaan yang tepat selama menjalani masa pidana.

Hasil litmas tersebut akan ditindak lanjuti sehingga dapat disimpulkan apakah WBP yang bersangkutan memenuhi syarat atau tidak. PK Bapas akan melakukan wawancara mendalam untuk memperoleh data pribadi, aktivitas sehari-hari, riwayat perkara, serta potensi perubahan perilaku WBP.

Kalapas Gladakan, Robinson Perangin Angin, menuturkan bahwa hasil litmas akan menjadi acuan dalam menetapkan program pembinaan sesuai dengan kebutuhan masing-masing WBP.

"Nanti hasil litmasnya akan kami terima dan jadikan dasar dalam menyusun pola pembinaan yang sesuai dengan pribadi WBP yang bersangkutan, " tutur Kalapas.

Selain itu, hasil litmas ini juga menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam pemberian hak integrasi bagi WBP, seperti Pembebasan Bersyarat (PB) dan Cuti Bersyarat (CB), sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dengan adanya litmas ini, Lapas Gladakan berharap kegiatan litmas ini dapat menjadi ruang rehabilitasi (reintegrasi sosial), dapat mengembalikan kepercayaan diri warga binaan untuk kehidupan yang lebih baik, menekan risiko pengulangan kesalahan yang sama (residivisme) serta dapat membantu warga binaan agar lebih cepat beradaptasi kembali dengan lingkungan masyarakat.