KUYAWAGE - Semangat kebangsaan kembali bergelora di pedalaman Papua. Sabtu (06/09/2025), halaman Kampung Tumbupur mendadak dipenuhi wajah-wajah ceria ketika prajurit Satgas Yonif 408/Sbh Pos Tumbupur hadir membagikan bendera Merah Putih dan pakaian baru kepada masyarakat.
Di balik kegiatan sederhana itu tersimpan pesan mendalam: menguatkan rasa cinta tanah air sekaligus memupuk nasionalisme, terutama bagi anak-anak dan remaja yang akan menjadi penerus bangsa.
“Kegiatan ini bukan sekadar membagikan bendera atau baju baru, tetapi lebih dari itu, kami ingin menanamkan semangat persatuan dan nasionalisme. Semoga warga, terutama generasi muda, semakin bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia, ” ujar Lettu Inf Panca, Danpos Tumbupur, yang memimpin jalannya kegiatan.
Bendera merah putih yang dibagikan bukan hanya selembar kain, melainkan simbol perjuangan, persatuan, dan harga diri bangsa. Di tangan anak-anak Tumbupur, Sang Saka menjadi lambang harapan agar semangat kebangsaan terus berkibar meski berada di pelosok negeri.
Kebahagiaan masyarakat semakin lengkap saat menerima pakaian baru dari Satgas. Bagi sebagian warga, hal itu bukan sekadar kebutuhan sandang, tetapi juga bentuk nyata kepedulian yang membuat mereka merasa diperhatikan. “Kami sangat senang. Terima kasih bapak-bapak TNI, sudah peduli dan ingat kami. Anak-anak kami jadi tambah semangat, ” ungkap seorang warga dengan mata berbinar.
Kegiatan ini sekaligus mempertegas komitmen Satgas Yonif 408/Sbh untuk selalu hadir di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai sahabat yang ikut membangun kehidupan sosial. Melalui program sosial, pendidikan, hingga aksi-aksi kebangsaan seperti ini, Satgas berupaya menjaga agar semangat persatuan Indonesia tetap hidup di hati masyarakat pedalaman.
Seperti yang ditekankan Lettu Inf Panca, pembinaan rasa kebangsaan adalah pondasi penting untuk memperkuat persatuan. “Dengan Merah Putih, kita semua satu. Tidak ada perbedaan suku, agama, atau wilayah. Kita adalah Indonesia, dan tugas kami adalah memastikan semangat itu terus terjaga di mana pun, termasuk di Tumbupur, ” tegasnya.
Di tengah tantangan wilayah yang jauh dari pusat kota, kehadiran bendera Merah Putih di Tumbupur bukan hanya menjadi penanda negara hadir, tetapi juga pengobar semangat bahwa di pelosok Papua pun, Indonesia tetap satu dan tak terpisahkan.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono