Mesuji – Personel Polres Mesuji bersama masyarakat bahu-membahu memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di dua lokasi berbeda di wilayah hukum Polres Mesuji, Rabu (24/09/25) malam.
Kapolres Mesuji AKBP Dr. Muhammad Firdaus, S.Ik., M.H membenarkan peristiwa tersebut. Dari pantauan Posko Karhutla, api melahap lahan tebu di dua titik berbeda.
“Titik pertama kebakaran terjadi di lahan milik PT Anugrah Lestari Pratama, Kecamatan Simpang Pematang, dengan luas lahan terbakar sekitar 3 hektare. Titik kedua berada di Simpang D, Kawasan Register 45, Kecamatan Mesuji Timur, ” jelasnya, Kamis (25/09/25).
Untuk memadamkan api di titik pertama, dikerahkan 10 personel gabungan, terdiri dari 5 anggota Polsek Simpang Pematang dan 5 anggota Sat Samapta Polres Mesuji. Sementara di titik kedua, upaya pemadaman dilakukan oleh 8 personel gabungan dari Polsek Mesuji Timur dan Polsek Simpang Pematang, dengan dibantu masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah api berhasil dipadamkan sehingga tidak meluas, ” ungkap AKBP Firdaus.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun, dugaan sementara api berasal dari aktivitas pembukaan lahan pertanian dengan cara membakar.
Kapolres pun mengimbau masyarakat agar lebih peduli dalam menjaga hutan dan lahan, terutama di musim kemarau yang rawan kebakaran.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan, tidak membuang puntung rokok sembarangan, dan tidak membersihkan lahan dengan cara membakar. Mari kita cegah karhutla demi keselamatan bersama, ” pungkasnya. [Humas/Udin]