Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau “Borong Hasil Tani” Warga Ambobera, Hidupkan Ekonomi Rakyat di Pegunungan Papua

3 hours ago 2

PUNCAK - Wujud kepedulian nyata TNI terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah pedalaman kembali terlihat. Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau, melalui Pos Ambobera, menggelar kegiatan “Borong Hasil Tani” (ROSITA) dengan membeli langsung hasil pertanian milik warga di Kampung Ambobera, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak. Rabu (1/10/2025).

Kegiatan yang dipimpin oleh Sertu Almendo ini merupakan bagian dari program teritorial Satgas yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal. Dalam aksi tersebut, personel TNI membeli berbagai hasil bumi seperti sayur-mayur, buah lokal, ubi, dan hasil kebun lainnya, langsung dari tangan para petani dengan harga yang layak dan menguntungkan.

“Kami melihat semangat warga Ambobera mengelola lahan pertanian mereka sangat tinggi, tetapi akses pasar masih menjadi kendala utama. Melalui kegiatan Rosita ini, kami ingin hadir sebagai solusi nyata — membantu masyarakat memasarkan hasil panennya sekaligus memenuhi kebutuhan logistik segar di pos kami, ” ujar Letda Inf Gaol, perwakilan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau.

Langkah ini disambut dengan penuh antusias oleh warga setempat. Mereka mengaku sangat terbantu karena tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh ke pasar hanya untuk menjual hasil kebun mereka.

“Kami sangat senang Bapak TNI datang langsung beli hasil kebun di sini. Biasanya kami harus jalan jauh ke Pasar Beoga, dan harganya sering tidak bagus. Sekarang kami bisa jual di kampung sendiri dengan harga yang lebih baik, ” ungkap salah satu petani dengan wajah sumringah.

Kegiatan “Rosita” ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran TNI di Papua bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk memperkuat ekonomi masyarakat dan membangun kemandirian di wilayah pedalaman.

Dengan cara sederhana namun berdampak besar ini, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan negara yang peduli dan hadir hingga ke pelosok terjauh.

(PenSatgas Yonif 732/Banau)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |