Satgas TMMD Ke-125 Ganti Atap Musholla Ibtida’ul Hidayah, Warga Pincuran Tujuah Apresiasi TNI

SOLOK SELATAN – Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 Kodim 0309/Solok terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan fasilitas keagamaan. Pada Minggu, 3 Agustus 2025, Satgas TMMD mulai melakukan pemasangan atap baru pada Musholla Ibtida’ul Hidayah yang terletak di Jorong Pincuran Tujuah, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan.

Proses perenovasian musholla yang menjadi tempat ibadah warga ini merupakan bagian dari sasaran fisik TMMD yang difokuskan pada peningkatan infrastruktur desa, termasuk fasilitas sosial dan keagamaan.

Di lokasi kegiatan, para personel TNI tampak berjibaku memasang atap seng baru menggantikan atap lama yang sudah usang. Meskipun cuaca kerap tidak menentu, semangat prajurit Satgas TMMD tidak surut demi menuntaskan renovasi musholla tepat waktu.

Pasiter Kodim 0309/Solok, Lettu Inf Pioraja Haloho, menyampaikan bahwa pemasangan atap seng dikebut untuk mengantisipasi hujan yang bisa menghambat pekerjaan.

“Kami kebut pengerjaannya karena cuaca yang tidak menentu. Perenovasian musholla ini adalah bentuk dukungan nyata TNI terhadap optimalisasi kegiatan keagamaan masyarakat, ” ujarnya.

Tak hanya membangun secara fisik, kehadiran TNI juga mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Wali Jorong Pincuran Tujuah, Erdi, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian Satgas TMMD terhadap rumah ibadah di wilayahnya.

“Baru dua hari, tapi pengerjaan atap musholla sudah hampir rampung. Saya mewakili warga hanya bisa memberikan tenaga untuk membantu pelaksanaan renovasi ini. Terima kasih kepada Kodim 0309/Solok yang sudah peduli terhadap sarana ibadah di kampung kami, ” tutur Erdi penuh haru.

Pembangunan Musholla Ibtida’ul Hidayah ini menjadi salah satu simbol nyata kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa. Program TMMD ke-125 tidak hanya difokuskan pada infrastruktur, tetapi juga menyentuh aspek spiritual masyarakat demi terwujudnya desa yang religius, maju, dan mandiri.