Senyum Anak-anak Mamba, Cermin Ketulusan Prajurit TNI di Pelosok Papua

PAPUA - Suasana penuh haru dan kehangatan tercipta di TK Mamba, Distrik Sugapa, Papua, pada Minggu (3/8/2025). Di tengah langit cerah dan semilir angin pegunungan, anak-anak kampung berlarian menyambut kedatangan para prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan, yang kali ini hadir bukan dengan senjata, melainkan dengan senyum, pelukan, dan harapan.

Dipimpin oleh Serda Iman, sebanyak 10 personel Satgas menggelar kegiatan komunikasi sosial (komsos) sebagai bentuk pendekatan humanis TNI kepada masyarakat. Kegiatan ini menyentuh hati warga, terutama Ibu Idaria Sani dan anak-anaknya, yang awalnya tampak malu-malu namun perlahan akrab dan ceria menyambut kehadiran para prajurit.

Dalam momen penuh keakraban tersebut, Satgas membagikan Sargal berupa benih sayuran dan permen manis. Benih menjadi simbol dukungan terhadap kemandirian pangan keluarga, sementara permen membawa keceriaan bagi anak-anak yang menyambut prajurit seperti menyambut paman dan kakak mereka sendiri.

“Kami hadir bukan hanya sebagai penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai saudara yang ingin tumbuh bersama masyarakat. Senyum anak-anak di sini adalah energi bagi kami, ” tutur Serda Iman dengan mata berkaca.

Ibu Idaria, salah satu warga yang turut menerima bantuan, mengaku terharu atas perhatian para prajurit.

“Anak-anak sangat senang dikasih permen. Saya bersyukur dapat benih sayuran, nanti bisa ditanam di kebun. Terima kasih banyak TNI, ” ucapnya dengan mata berbinar.

Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, yang menegaskan bahwa misi TNI di Papua tidak sebatas menjaga wilayah, melainkan juga merawat dan merangkul rakyat.

“Tugas prajurit TNI di Papua adalah mengayomi, bukan sekadar melindungi. Kegiatan seperti ini adalah esensi dari kehadiran negara yang sesungguhnya, ” tegasnya.

“Kami ingin memastikan bahwa di mana pun rakyat Indonesia berada, mereka merasa aman, dihargai, dan dicintai. Kami hadir untuk membangun masa depan yang lebih baik bersama, ” lanjutnya.

Di Kampung Mamba, Satgas Yonif 500/Sikatan telah menanam benih kebaikan. Bukan sekadar benih sayur yang akan tumbuh di kebun, melainkan benih persaudaraan, kepercayaan, dan harapan yang akan mengakar kuat di tanah Papua.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono