TNI Yonif 733/Masariku Hadirkan Nutrisi Masa Depan untuk Anak Papua di Perbatasan

2 hours ago 2

PAPUA - Di tengah tugas menjaga kedaulatan negara di tapal batas, prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 733/Masariku menunjukkan wajah humanis TNI. Pada Rabu (1/10/2025), mereka hadir di SD Rimba YPPK Yan Smith Mumugu, Distrik Sawa Erma, membawa harapan baru bagi puluhan siswa lewat program pembagian makanan bergizi gratis.

Dengan penuh kehangatan, para prajurit membagikan susu, telur, roti, dan buah-buahan kepada anak-anak. Aksi sederhana ini menjadi langkah nyata dalam mendukung tumbuh kembang generasi muda Papua yang tinggal di wilayah perbatasan dengan segala keterbatasan akses.

“Kami ingin memastikan anak-anak di perbatasan tumbuh sehat dan cerdas, sehingga kelak bisa berkontribusi bagi bangsa dan negara, ” ujar Dansatgas Pamtas Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius Jongen Matakena.

Lebih dari Sekadar Bantuan Gizi

Bagi anak-anak, paket makanan yang diterima bukan sekadar nutrisi, melainkan simbol kepedulian dan perhatian dari negara. Senyum ceria dan sorot mata berbinar tampak jelas di wajah mereka, menyiratkan kebahagiaan dan semangat baru untuk terus belajar.

Kepala Sekolah, Ibu Sinta, tak kuasa menahan rasa haru.

“Bantuan ini sangat berarti bagi anak-anak kami. Terima kasih kepada Satgas yang selalu peduli dan hadir di tengah keterbatasan, ” ucapnya penuh syukur.

Apresiasi dari Pucuk Pimpinan

Dukungan pun datang dari Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, yang menegaskan bahwa kehadiran prajurit TNI di Papua bukan hanya soal keamanan, melainkan juga wujud nyata negara dalam membangun kehidupan masyarakat.

“Aksi Yonif 733/Masariku ini mencerminkan hati nurani prajurit. Mereka memastikan anak-anak Papua, sebagai tunas bangsa, mendapat gizi terbaik dan motivasi untuk meraih cita-cita setinggi langit, ” tegas Mayjen Lucky.

Membangun Jembatan Persaudaraan

Selain membagikan makanan, prajurit juga berinteraksi akrab dengan siswa dan guru, memberikan semangat belajar serta mempererat ikatan persaudaraan. Kehadiran TNI di pedalaman Papua kembali membuktikan bahwa mereka bukan hanya garda terdepan penjaga perbatasan, tetapi juga sahabat dan pelayan rakyat.

Penutup:

Langkah kecil penuh makna dari Yonif 733/Masariku di Distrik Sawa Erma menjadi pengingat bahwa perjuangan menjaga Indonesia tidak hanya lewat senjata, tapi juga dengan sentuhan kasih dan kepedulian. Dari perbatasan Papua, mereka ikut membangun fondasi kuat menuju Indonesia Emas.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Karya | Politics | | |