Belajar Mengaji dari Iqra' hingga Khatam Al-Qur'an di Balik Jeruji

10 hours ago 6

Lombok Timur NTB – Tidak hanya menjalani masa pembinaan, warga binaan di Lapas Kelas IIB Selong kini juga memperdalam nilai-nilai spiritual dengan mengikuti program belajar mengaji. Program ini mengajarkan para warga binaan membaca Al-Qur'an mulai dari dasar, yaitu Iqra', hingga mampu khatam Al-Qur'an dengan baik dan benar.

Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin dengan bimbingan dari petugas Lapas dan tenaga pengajar keagamaan yang berkompeten. Setiap pagi dan sore, para warga binaan berkumpul di ruang pembinaan untuk belajar membaca, memperbaiki tajwid, serta memahami kandungan ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Kalapas Selong, dalam keterangannya, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian penting dari upaya membina mental dan spiritual warga binaan. "Kami ingin membentuk karakter warga binaan agar lebih baik, memperkuat keimanan mereka, dan membekali mereka dengan nilai-nilai agama sebagai bekal saat kembali ke masyarakat, " ungkapnya.

Bagi banyak warga binaan, kegiatan ini menjadi pengalaman pertama mereka mendalami Al-Qur'an secara serius. Tidak sedikit di antara mereka yang sebelumnya buta huruf Al-Qur'an, kini mampu membaca dengan lancar dan bahkan mengkhatamkannya.

Salah satu warga binaan mengaku bersyukur atas kesempatan ini. "Di luar dulu saya tidak sempat belajar mengaji. Di sini, saya bisa belajar dari nol sampai sekarang hampir selesai khatam. Ini sangat berarti untuk saya, " tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

Program ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari keluarga para warga binaan yang menyatakan rasa bangganya atas perubahan positif yang terjadi.

Dengan berbagai kegiatan pembinaan seperti ini, Lapas Selong membuktikan bahwa di balik jeruji besi, masih ada harapan, perubahan, dan tekad untuk menjadi lebih baik. Tidak hanya menjalani hukuman, warga binaan diberi peluang untuk memperbaiki diri, mengukir masa depan baru yang lebih cerah. (Adb) 

Read Entire Article
Karya | Politics | | |