PANGKEP– Upaya percepatan pembangunan di daerah terus menjadi perhatian utama, sebab kemajuan daerah diyakini berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat. Para pemangku kepentingan menilai bahwa strategi pembangunan harus berbasis pada potensi lokal, mulai dari sektor pertanian, perikanan, pariwisata, hingga industri kreatif. Dengan menggerakkan potensi tersebut, daerah tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga bisa bersaing secara nasional bahkan global.
Selain itu, pemerintah diharapkan memperkuat akses infrastruktur dan sumber daya manusia. Jalan, listrik, jaringan internet, serta air bersih menjadi pondasi penting yang menunjang distribusi dan mobilitas masyarakat. Sementara di sisi lain, pendidikan dan pelatihan keterampilan dianggap sebagai kunci untuk mencetak generasi muda yang produktif dan siap menghadapi tantangan zaman.
Tak kalah penting, tata kelola anggaran yang transparan serta sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta akan mempercepat proses pembangunan. Dengan kolaborasi yang baik, berbagai program dapat berjalan efektif, UMKM lokal berkembang, dan peluang kerja semakin terbuka. Pada akhirnya, pembangunan yang berorientasi pada rakyat akan menghadirkan kesejahteraan yang merata.
Supaya pembangunan di daerah cepat maju dan masyarakat bisa sejahtera, ada beberapa langkah penting yang bisa dilakukan pemerintah bersama masyarakat:
1. Perencanaan berbasis potensi lokal
Pembangunan harus menyesuaikan dengan kekayaan sumber daya alam, budaya, dan kondisi masyarakat di daerah tersebut. Misalnya, daerah pertanian didorong dengan teknologi pertanian modern, daerah pesisir dengan perikanan dan wisata bahari, dan daerah perkotaan dengan industri kreatif atau jasa.
2. Penguatan SDM (Sumber Daya Manusia)
Pendidikan, pelatihan keterampilan, dan pemberdayaan masyarakat menjadi kunci. Jika warganya cerdas, terampil, dan produktif, pembangunan akan lebih cepat terasa dampaknya. Anak muda perlu dilibatkan dalam UMKM, inovasi teknologi, dan kegiatan sosial-ekonomi.
3. Akses infrastruktur yang merata
Jalan, listrik, internet, air bersih, dan transportasi harus diperhatikan. Tanpa infrastruktur memadai, produk lokal sulit bersaing karena terkendala distribusi dan akses pasar.
4. Kolaborasi pemerintah–masyarakat–swasta
Pemerintah memberi regulasi dan fasilitas, masyarakat menyediakan tenaga dan ide, sedangkan pihak swasta masuk sebagai investor dan penyerap tenaga kerja. Dengan sinergi, pembangunan lebih cepat.
5. Transparansi dan tata kelola yang baik
Anggaran pembangunan harus dikelola dengan jujur dan jelas. Jika korupsi ditekan, dana pembangunan bisa benar-benar dinikmati rakyat, bukan hanya segelintir orang.
6. Pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif
Dukungan modal, pelatihan, dan pemasaran produk lokal akan menggerakkan roda ekonomi dari bawah. Jika ekonomi masyarakat bergerak, otomatis kesejahteraan meningkat.
7. Pemanfaatan teknologi digital
Digitalisasi layanan publik, pemasaran produk, hingga pertanian dan perikanan berbasis teknologi akan membuat daerah lebih efisien dan mampu bersaing.Daerah
Pangkep 2 September 2025
Herman Djide
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Jurnalis Nasional Indonesia Cabang Kabupaten Pangkajene Kepulauan Provinsi Sulawesi
