PUNCAK - Kabut tipis yang turun di pegunungan Papua tak menghalangi semangat prajurit Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti untuk hadir di tengah warga. Di balik medan berat dan keterbatasan fasilitas kesehatan, mereka justru menyalakan secercah harapan. Melalui Pos Eromaga, Satgas kembali menggelar pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat Kampung Eronggobak, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Rabu (24/9/2025).
Oase di Tengah Keterbatasan
Kegiatan kemanusiaan ini dipimpin langsung oleh Serda Andi Asri. Sejak pagi, warga dari berbagai usia datang silih berganti. Ada anak-anak yang mengeluhkan demam, para ibu yang membutuhkan vitamin, hingga para lansia yang memerlukan pemeriksaan rutin.
Dengan telaten, prajurit memeriksa kondisi pasien, membagikan obat-obatan, sekaligus memberikan edukasi kesehatan sederhana. Mulai dari pentingnya menjaga kebersihan diri, mencuci tangan, hingga mengatur pola makan agar tetap seimbang.
Bukan hanya obat yang dibagikan, tetapi juga senyum, perhatian, dan rasa tenang. Warga yang semula cemas tampak lega setelah mendapatkan pelayanan. Suasana hangat pun tercipta, seakan Pos Eromaga menjelma menjadi klinik kecil penuh kasih di tengah belantara Papua.
Lebih dari Sekadar Keamanan
Menurut Letda Inf Sudirman, Komandan Pos Eromaga, aksi ini adalah bentuk nyata dari komitmen TNI untuk selalu hadir bagi rakyat.
“Tugas kami bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memastikan masyarakat merasa terlindungi dan terlayani. Kesehatan adalah hak dasar, dan kami akan selalu hadir untuk memastikan hak itu terpenuhi, ” tegasnya.
Bagi Satgas Yonif 700/WYC, pengabdian tidak berhenti pada pengamanan wilayah, tetapi juga merangkul aspek kemanusiaan yang paling mendasar: menjaga kehidupan dan kesehatan rakyat.
Apresiasi dari Pangkoops Habema
Aksi kecil penuh makna ini pun mendapat perhatian dari Panglima Komando Operasi Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto. Ia menilai bahwa apa yang dilakukan prajurit Satgas Yonif 700/WYC merupakan wujud konkret dari jati diri TNI sebagai tentara rakyat.
“Saya bangga dengan prajurit-prajurit di lapangan yang tidak hanya menjalankan tugas, tetapi juga hadir sebagai sosok yang peduli dan dicintai rakyat. Mereka adalah mata dan hati TNI di tengah masyarakat, bukti nyata bahwa cinta tanah air diwujudkan dalam tindakan nyata untuk kesejahteraan rakyat, ” ujar Pangkoops Habema.
Menabur Harapan di Tanah Puncak
Pelayanan kesehatan gratis ini mungkin terlihat sederhana, namun dampaknya sangat besar bagi warga Eronggobak. Di daerah yang akses kesehatan masih terbatas, keberadaan TNI menjadi penolong sekaligus sahabat.
Di bawah langit Puncak yang megah, para prajurit membuktikan bahwa di balik ketegasan seragam loreng, ada hati yang penuh kasih. Mereka menjadikan keterbatasan sebagai kesempatan untuk berbuat baik, mengubah rasa takut menjadi rasa aman, dan menabur harapan di setiap sudut pedalaman.
---
Kehadiran Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti di Papua pun kembali menegaskan satu hal: pengabdian sejati bukan hanya soal menjaga kedaulatan, tetapi juga merawat kehidupan.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Priharton