Menembus Kabut Pogapa: Satgas Yonif 113/JS Bangun Kepercayaan dan Harapan Warga Intan Jaya

INTAN JAYA - Di tengah kabut tebal yang menyelimuti pegunungan Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, secercah harapan tumbuh bersama langkah-langkah pasti para prajurit Satgas Yonif 113/Jaya Sakti. Pada Selasa (22/07/2025), mereka menjalankan tugas mulia bukan hanya untuk menjaga stabilitas keamanan, tetapi juga untuk menyulam kembali kepercayaan dan hubungan sosial dengan masyarakat Kampung Pogapa.

Berpakaian loreng dan membawa senyum ramah, para prajurit menyusuri pemukiman dan menyapa warga dari pintu ke pintu. Bukan patroli biasa, tapi pendekatan humanis berbasis komunikasi langsung. Dalam dialog santai, mereka mendengarkan aspirasi warga, mengidentifikasi kebutuhan, dan membangun relasi yang hangat dan setara.

Kolonel Inf Arif B Situmeang, Dansektor Barat Koops Habema, menegaskan bahwa strategi pendekatan ini adalah bagian dari pembinaan teritorial modern yang menempatkan masyarakat sebagai mitra utama.

“Komunikasi dan kepercayaan warga adalah benteng utama kami. Di tempat seperti Pogapa, keberhasilan tugas justru ditentukan oleh seberapa dalam kami bisa menyatu dengan masyarakat, ” ujar Kolonel Arif.

Didampingi Letkol Inf Agus Susanto, Dansatgas Yonif 113/JS, mereka mendorong seluruh prajurit untuk terus aktif berbuat hal-hal kecil yang berdampak besar baik itu membantu masyarakat, memberikan informasi pembangunan, atau sekadar menjadi teman ngobrol yang hadir di saat dibutuhkan.

“Kami ingin jadi bagian dari solusi, bukan hanya pengaman. Yang kami bangun di sini adalah fondasi sosial untuk mempercepat pembangunan di Homeyo, ” tambah Letkol Agus.

Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari Mayjen TNI Lucky Avianto, Panglima Koops Habema, yang menyebut langkah Satgas 113/JS sebagai contoh keberhasilan strategi teritorial berbasis hati nurani.

“Kita tidak bisa membangun Papua hanya dengan kekuatan fisik. Dibutuhkan kepercayaan, kedekatan, dan komunikasi dua arah yang sehat. TNI hadir di Papua untuk merangkul, bukan menaklukkan, ” ujarnya tegas.

Menurutnya, kedekatan TNI dengan rakyat adalah modal utama dalam menciptakan stabilitas jangka panjang dan mendorong pembangunan inklusif di kawasan pegunungan Papua.

Dengan kegiatan seperti ini, Satgas Yonif 113/Jaya Sakti menunjukkan bahwa keberhasilan operasi bukan hanya dihitung dari keamanan wilayah, tetapi juga dari tumbuhnya rasa percaya, harapan, dan kolaborasi antara rakyat dan TNI.

Authentication:
Dansatgas Media HABEMA – Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono