JAKARTA — Ramli Usman, Koordinator PIC Dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, berkunjung ke Jakarta untuk bertemu Direktur Kerja Sama dan Kemitraan di Kedeputian Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Jenderal M. Risal Salewangang.
Pertemuan ini membahas percepatan dan perluasan program MBG yang menjadi prioritas Presiden RI.
Ramli Usman, yang dikenal sebagai pelopor pelaksanaan MBG di Kabupaten Barru, telah mengoperasikan dapur MBG sejak Januari 2025. Kunjungannya ke Jakarta merupakan bagian dari komitmennya untuk mendukung program ini lebih lanjut.
Awalnya, pertemuan direncanakan di Kantor BGN Jakarta Pusat, namun dialihkan ke sebuah hotel di Bekasi, tempat Jenderal Risal Salewangang sedang menghadiri rapat internal BGN.
Jenderal Risal, yang juga merupakan putra daerah Gowa, Sulawesi Selatan, menyambut baik kedatangan Ramli Usman. Dalam pertemuan tersebut, Risal menegaskan bahwa kemitraan dengan BGN untuk program MBG tidak dipungut biaya sepeser pun.
"Program MBG ini bisa diakses siapa pun, bukan hanya milik pejabat atau petugas partai. Buktinya, Ramli, seorang aktivis dari Sulawesi Selatan, bisa membangun dan mengoperasikan dapur ini, " ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ramli Usman juga diperkenalkan langsung kepada Kepala BGN, Dr. Ir. Dadan Hindayana. Kepala BGN bahkan menawarkan Ramli untuk membangun dapur MBG di luar Sulawesi Selatan, seperti di Papua, Kalimantan, dan Maluku.
Selain membahas kemitraan, Jenderal Risal juga memberikan pesan khusus kepada Ramli. "Sebagai aktivis sekaligus pebisnis, saya titipkan pesan. Setiap ada dapur baru, selalu ingat untuk bersedekah di hari Jumat dan memberi makan anak yatim minimal 40 orang. Insya Allah, rezeki akan selalu lancar, " ungkapnya.
Ramli Usman memiliki rekam jejak panjang sebagai aktivis lintas organisasi, termasuk PMII, MDS Ansor, Pramuka, KNPI, dan Karang Taruna. Ia juga merupakan Ketua IKA Alumni Bidikmisi-KIP UIN Alauddin Makassar.
Selain itu, Ramli juga dikenal sebagai Eksekutif Produser film "Melawan Takdir, " sebuah film motivasi pendidikan yang mengisahkan perjuangan Prof. Hamdan Juhanis, Rektor UIN Alauddin Makassar.
Ramli menyebut sosok Prof. Hamdan Juhanis sebagai inspirasi utamanya. "Dari sosok Hamdan Juhanis, saya belajar tentang nilai kehidupan, perjuangan, dan kerja keras, " kata Ramli.
Ia berharap Prof. Hamdan dapat menjadi tokoh nasional dari Sulawesi Selatan dan berkontribusi lebih besar bagi bangsa di masa depan.