Djajan Abbas DPMD Pangkep Pastikan Pelayanan Desa Tetap Optimal, Masyarakat dalam Keadaan Aman dan Kondusif

PANGKEP SULSEL– Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Pangkep, Djajang Abbas, melakukan pemanggilan terhadap sekretaris desa dan perangkat desa dari tiga desa di Kecamatan Tondong Tallasa, yakni Desa Birao, Desa Malaka, dan Desa Bantimurung. Pemanggilan ini dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut untuk memastikan roda pemerintahan desa tetap berjalan optimal.

Dalam keterangannya, Djajang Abbas menyampaikan bahwa langkah ini penting untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu dan tetap berjalan sebagaimana mestinya. "Kami ingin memastikan bahwa perangkat desa hadir dan aktif dalam menjalankan tugas serta tanggung jawabnya kepada masyarakat, " ungkap Djajang.

Menurutnya, pelayanan publik di tingkat desa menjadi ujung tombak pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, keterlibatan aktif perangkat desa sangat menentukan kualitas pelayanan yang diterima oleh warga.

Djajang menegaskan bahwa selain aspek administrasi dan pemerintahan, perhatian juga diberikan pada kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat. Ia memastikan bahwa masyarakat di tiga desa tersebut berada dalam situasi yang aman, terkendali, dan kondusif.

"Situasi di lapangan saat ini cukup stabil. Tidak ada gangguan berarti, dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa. Ini berkat kerja sama yang baik antara pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan aparat setempat, " tambahnya.

Pemanggilan perangkat desa ini juga menjadi momentum evaluasi kinerja, sekaligus penguatan koordinasi lintas sektor di tingkat desa. DPMD berharap komunikasi antara pemerintah kecamatan, desa, dan kabupaten semakin solid dalam menghadapi tantangan pembangunan.

Pemerintah kabupaten melalui DPMD juga mengingatkan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana desa. Djajang menegaskan bahwa tidak boleh ada celah dalam penggunaan anggaran yang berpotensi merugikan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, DPMD juga mengingatkan agar seluruh perangkat desa meningkatkan pelayanan berbasis digital agar masyarakat mendapatkan kemudahan dalam mengakses informasi dan layanan administrasi.

Khusus untuk Desa Bonto Birao, Malaka dan Bantimurung yang merupakan wilayah dengan karakter geografis cukup menantang di wilayah penggunungan, DPMD mendorong optimalisasi program pemberdayaan masyarakat yang disesuaikan dengan potensi lokal.

Djajang Abbas juga menyampaikan apresiasinya kepada perangkat desa yang selama ini telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjalankan roda pemerintahan di tengah berbagai keterbatasan.

Ia berharap seluruh perangkat desa bisa menjaga semangat gotong royong dan terus berinovasi untuk menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas dan merata di seluruh wilayah Pangkep, khususnya di Kecamatan Tondong Tallasa.

“Kami tidak ingin ada desa yang tertinggal dalam pelayanan. Semuanya harus bergerak bersama untuk kemajuan daerah, ” ujarnya menutup pernyataan.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Pangkep akan terus melakukan pemantauan berkala guna memastikan bahwa seluruh desa berjalan sesuai regulasi dan tetap menjunjung kepentingan masyarakat sebagai prioritas utama. ( Herman Djide)