TEMANGGUNG - Suasana religius dan penuh kekhidmatan menyelimuti Dusun Kuncen, Desa Karangtejo, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, pada Kamis (17/07/2025), dalam rangka Khoul (haul) Syeikh Abdullah Faqih dan Sultan Trenggono. Kegiatan ini menjadi momen tahunan yang dinanti masyarakat sebagai ajang mengenang para tokoh ulama dan pemimpin yang berjasa dalam syiar Islam di wilayah tersebut.
Acara yang dimulai sejak pukul 13.00 WIB hingga selesai ini diikuti oleh sekitar 300 jamaah dari berbagai kalangan, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, aparatur desa, serta unsur TNI-Polri. Selain sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah Islam lokal, khoul ini juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga.
Hadir sebagai penceramah utama KH. Nukman Demiyati dari Kranggan, Temanggung, yang menyampaikan pentingnya menjaga tradisi khoul sebagai bentuk penghormatan kepada ulama, dan KH. Muhammad Nasikin dari Singorojo, Kendal, yang menekankan nilai-nilai keteladanan Syeikh Abdullah Faqih dan Sultan Trenggono dalam dakwah dan perjuangan Islam yang selaras dengan nilai-nilai kebangsaan.
Irama merdu rebana dari Grup Al Alaiyah Desa Karangtejo turut mengiringi pembacaan sholawat, menambah nuansa spiritual dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Desa Karangtejo beserta perangkat desa, Babinsa Desa Karangtejo dari Koramil setempat, 2 personel Polsek Jumo, serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
"Khoul ini tidak hanya mengenang sosok besar dalam sejarah Islam, tapi juga menjadi penguat nilai-nilai persatuan dan gotong royong di tengah masyarakat, " ujar salah satu tokoh masyarakat.
Selama kegiatan berlangsung, suasana tetap tertib, aman, dan penuh kekhidmatan, berkat sinergi antara panitia, aparat keamanan, dan partisipasi aktif warga.
Khoul ini sekaligus menunjukkan bahwa tradisi keagamaan lokal tetap hidup dan terus menjadi bagian penting dalam membangun karakter masyarakat yang religius, toleran, dan cinta tanah air. (Pendim 0706/Tmg)
