JENEPONTO, SULSEL - Bupati Jeneponto, Paris Yasir terus menujukan komitmennya dalam upaya mewujudkan salah satu program prioritas (Asta Cita) pemerintah pusat bapak Presiden Prabowo Subianto.
Kali ini, Bupati Paris Yasir menemui Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman yang diagendakan dalam Rapat koordinasi (Rakor) Optimalisasi Sistem Pengairan, bertempat di Baruga Asta Cita Gubernur Sulsel di Makassar pada Kamis, 17 April 2025.
Rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Gubernur, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan akan mengalokasikan bantuan pembangunan dua unit embung untuk Kabupaten Jeneponto,
Hal ini, kata Gubernur, sebagai bentuk dukungan nyata Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dalam memanfaatkan energi tenaga surya sebagai sumber listrik ramah lingkungan.
Menurutnya, langkah ini bertujuan memperkuat ketahanan air di sektor pertanian dan memperluas cakupan lahan tanam produktif.
Olehnya itu, Ia menekankan pentingnya konsolidasi data Daerah Irigasi (DI) yang mengalami kerusakan, khususnya kategori ringan hingga sedang agar segera ditindaklanjut.
"Saya menilai hal ini krusial untuk mendukung peningkatan produksi padi pada tahun 2025, " pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Jeneponto Paris Yasir menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasinya atas inisiatif Gubernur Sulsel dalam menyatukan langkah lintas sektor demi memperkuat ketahanan pangan daerah.
"Tentunya kita berikan apresiasi. Karena duduk bersama seperti ini bisa menyatukan dan bersinergi untuk menjaga ketahanan pangan demi tercapainya swasembada pangan di Sulsel, ” ucap Paris
Paris Yasir, juga menyampaikan harapannya agar pemerintah pusat terus memperhatikan kebutuhan irigasi pertanian di daerah-daerah dengan potensi tinggi seperti Jeneponto.
“Kami di daerah sangat berharap tindak lanjut cepat, khususnya pada intervensi pada sektor irigasi yang rusak ringan maupun sedang, " harapnya.,
Paris yakin dan optimis jika irigasi bagus dan kebutuhan air bagi pertanian terpenuhi, maka daerah Jeneponto dapat berkontribusi besar terhadap target nasional.
"Artinya, indeks pertanaman bisa meningkat hingga 250–300 persen. Pendapatan petani naik, kemiskinan pun bisa ditekan, " terangnya.
Rapat koordiniasi ini, juga dihadiri langsung oleh Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian RI, Andi Nur Alam Syah, Kepala Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian, Prof. Fadjry Djufry, serta Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi.
Sebelumnya, Bupati Jeneponto Paris Yasir kunjungan perdana ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang di Makassar untuk menyelesaikan persoalan mendasar yang selama ini membelenggu pada sektor pertanian terutama ketersediaan air bagi para petani di Jeneponto.
Dalam kunjungannya tersebut, Bupati Paris Yasir mendapat dukungan penuh, Kepala BBWS Pompengan Jeneberang, Dr. Suryadarma menyatakan kesungguhannya siap membantu dan mendukung jaringan irigasi dan pengairan di daerah. (*).