Mataram, NTB – Ajang Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII NTB 2025 menjadi momen berharga bagi keluarga besar Panahan Tradisional Walet Basura Nusantara (WBN).
Ketua Umum WBN, Uli Sigar Rosyadi, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh peserta dari berbagai daerah yang telah menunjukkan antusiasme luar biasa dalam mengikuti kompetisi bergengsi ini.
Sebagai induk organisasi olahraga (Inorga) yang baru pertama kali ikut serta dalam FORNAS, WBN tampil penuh semangat. Bahkan, beberapa peserta rela datang dengan segala keterbatasan, hanya bermodalkan tekad untuk membuktikan semboyan WBN: “Tegar, Teguh, Tangguh, dan Lestari”.
Apresiasi tersebut disampaikan Uli Sigar saat acara penyerahan hadiah bagi para juara Panahan Tradisional WBN di Ballroom Hotel Bidari Mataram, Minggu (27/07/2025).
Pada FORNAS VIII 2025, panahan tradisional WBN diikuti oleh 12 provinsi di Indonesia, antara lain Bali, Banten, DKI Jakarta, DIY Yogyakarta, Jawa Barat, Bangka Belitung, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Papua Tengah, Sumatera, dan NTB sebagai tuan rumah.
“Melihat semangat luar biasa ini, saya merasa bangga. Kalian adalah pejuang panahan tradisional yang tidak hanya membawa keindahan olahraga, tapi juga warisan budaya bangsa, ” ujar Uli Sigar.
Kehadiran Uli Sigar Rosyadi bersama saudara kandungnya, Paramita Rosyadi, yang juga menjabat Wakil Ketua Umum WBN, menambah energi positif di acara ini. Kedua artis legendaris era 80–90-an tersebut disambut meriah oleh peserta dari seluruh Nusantara.
Tak sedikit peserta yang berebut kesempatan berfoto bersama dua ikon yang pernah menghiasi layar kaca di masa lalu itu. Suasana penyerahan hadiah pun semakin berkesan dengan pesan motivasi yang mereka sampaikan.
“Jangan pikir soal menang atau kalah. Yang terpenting adalah semangat dan persaudaraan kita sebagai keluarga besar WBN dari Sabang sampai Merauke, ” tegas Uli dan Paramita Rosyadi dengan penuh semangat. (Adb)
