Prof. Ali Muktiyanto Resmi Pimpin Universitas Terbuka Periode 2025-2030

3 weeks ago 14

JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) telah secara resmi mengukuhkan Prof. Dr. Ali Muktiyanto, S.E., M.Si. sebagai nahkoda baru institusi ini untuk periode 2025 hingga 2030. Acara bersejarah ini dilangsungkan dengan khidmat di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, pada hari Senin, 25 Agustus 2025.

Prosesi pelantikan yang sakral ini dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UT, Prof. Ainun Naim, Ph.D., M.B.A. Kehadiran Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI, Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D., semakin menambah makna penting momen tersebut.

Prof. Ainun Naim mengungkapkan rasa bangganya atas kelancaran dan transparansi seluruh tahapan pemilihan rektor.

"Terima kasih kepada seluruh pihak khususnya teman-teman media yang telah mendukung dan mengawal proses seleksi ini. Semoga UT terus maju menjadi Kampus Digital, Terbuka, dan Berdampak bagi Indonesia dan dunia, " ujar Prof. Ainun dalam keterangannya, Selasa (26/8/2025).

Penetapan Prof. Ali sebagai rektor UT didasarkan pada keputusan MWA UT yang secara resmi memberhentikan rektor periode 2021-2025 dan mengangkat rektor baru untuk periode 2025-2030. Sebelum mengemban amanah baru ini, Prof. Ali telah menorehkan kontribusinya sebagai Wakil Rektor Bidang Keuangan, Sumber Daya, dan Umum. Beliau kini menggantikan estafet kepemimpinan dari Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A., dan Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D.

Prof. Ojat Darojat sendiri telah memimpin UT selama dua periode yang mengesankan, yakni dari tahun 2017 hingga 2021 dan dilanjutkan pada periode 2021 hingga 2025. Kariernya berlanjut dengan pengangkatan sebagai Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan di Kemenko PMK pada Januari 2025. Sisa masa jabatannya kemudian dilanjutkan oleh Dr. M. Yunus hingga dilantiknya rektor terpilih yang baru.

Prof. Brian Yuliarto tak lupa menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi luar biasa dari Prof. Ojat Darojat dan Dr. Mohamad Yunus. Di bawah kepemimpinan mereka, UT berhasil meraih berbagai penghargaan internasional bergengsi, termasuk pengakuan sebagai 'A Prominent Open University in Southeast Asia 2025' dan 'Excellence in Leadership for Digital Transformation of Open University System 2025'.

Ucapan selamat yang tulus juga mengalir deras kepada Prof. Ali Muktiyanto. Filosofi hidupnya yang menginspirasi, 'Orang yang terbaik itu adalah orang yang paling manfaat buat orang lain', diyakini akan menjadi landasan kuat dalam memimpin UT menuju masa depan yang lebih gemilang.

Proses pemilihan rektor yang komprehensif ini telah berlangsung sejak Februari hingga Juli 2025, mencakup tahapan penjaringan, penyaringan, pemilihan, hingga penetapan akhir. Puncaknya, pada 9 Juli 2025, setelah melalui debat sengit antara ketiga calon rektor, MWA menetapkan Prof. Ali Muktiyanto sebagai rektor terpilih untuk masa bakti 2025-2030.

Menatap ke depan, Prof. Ali telah merancang lima strategi utama yang didukung oleh 15 program prioritas. Kelima pilar strategis tersebut meliputi: Empowering Entrepreneurship, Improving Education Access and Quality, Impactful Research and Innovation, Global Competitiveness, serta Good Governance and Cultural Transformation. Implementasi strategi ini ditargetkan untuk semakin memperkuat posisi UT sebagai perguruan tinggi terbuka dan jarak jauh terdepan di kancah global.

Pelantikan rektor baru ini bukan sekadar pergantian estafet kepemimpinan, melainkan sebuah momentum penting untuk meneguhkan kembali peran UT sebagai perguruan tinggi digital yang inklusif. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan pemerataan akses pendidikan berkualitas di seluruh penjuru negeri. (Warta Kampus)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |