Keerom – Pada hari Jum’at, 19 September 2025, Babinsa Koramil 1701-04/Arso, Sertu Bahtiar, bersama jemaat Gereja Bahtera dan anggota Yonif TP 815/Worgirtasem melaksanakan kegiatan kerja bakti pembangunan teras Aula Gereja Bahtera yang berlokasi di Kampung Asyaman, Distrik Arso, Kabupaten Keerom. Jum'at (19/9/2025)
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Pendeta Lamber Saruna. Sejak pagi hari, suasana kebersamaan tampak begitu kental. Warga bersama prajurit TNI bahu-membahu mengangkut material, mengaduk semen, dan merapikan konstruksi teras. Semangat gotong royong yang ditunjukkan mencerminkan nilai luhur budaya Papua, yang tetap terjaga dan menjadi kekuatan dalam menjaga persatuan.
Dalam kesempatan itu, Sertu Bahtiar menegaskan bahwa keterlibatan TNI dalam kerja bakti bukan sekadar membantu pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat ikatan emosional antara prajurit dengan warga binaannya.
“Kami hadir bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk membantu dan melayani masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Termasuk dalam pembangunan sarana keagamaan yang nantinya akan digunakan bersama. Harapan kami, apa yang dikerjakan hari ini dapat memberikan manfaat besar bagi jemaat maupun masyarakat luas, ” ujarnya.
Pendeta Lamber Saruna pun memberikan apresiasi tinggi kepada para prajurit TNI dan jemaat yang secara sukarela meluangkan waktu serta tenaga.
“Kerja bakti hari ini adalah wujud nyata bahwa kebersamaan mampu melahirkan kekuatan besar. Teras yang kita bangun bersama ini semoga memberi kenyamanan bagi jemaat, sekaligus menjadi simbol persatuan antara masyarakat dan TNI di Keerom, ” tuturnya dengan penuh haru.
Pembangunan teras Aula Gereja Bahtera ini memiliki arti penting, tidak hanya sebagai penunjang kegiatan ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial dan kemasyarakatan. Aula tersebut diharapkan mampu menampung berbagai aktivitas, mulai dari kegiatan rohani, pertemuan warga, hingga kegiatan sosial yang mempererat hubungan antar jemaat dan masyarakat sekitar.
Melalui kegiatan ini, TNI kembali menunjukkan komitmennya sebagai garda terdepan yang selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga stabilitas keamanan, tetapi juga dalam mendukung pembangunan, menguatkan persaudaraan, dan memberi solusi nyata atas kebutuhan warga.
Kerja bakti di Kampung Asyaman ini menjadi bukti bahwa sinergi TNI bersama rakyat adalah kunci utama dalam menjaga harmoni, kedamaian, serta semangat persatuan di wilayah perbatasan Kabupaten Keerom. (Redaksi Papua)
