Bentuk Karakter Generasi Muda, Dandim Jayapura Dampingi Bupati Keerom Pimpin Prosesi Tantingan Paskibra

3 hours ago 4

Keerom – Komitmen dalam membentuk karakter generasi muda kembali diperlihatkan Pemerintah Kabupaten Keerom bersama jajaran TNI dan Polri melalui prosesi Tantingan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang digelar secara khidmat di Desa Bahagia Ramil Arso, Jalan Trans Papua, Kampung Yuwanain, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, pada Jum'at (1/8/2025).

Acara ini dipimpin langsung oleh Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut., MUP., yang turut didampingi oleh Komandan Kodim 1701/Jayapura, Letkol Inf Taufik Hidayat, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Sebanyak 50 calon anggota Paskibra resmi memulai masa karantina setelah mengikuti prosesi tantingan, yang menjadi tahap awal pembentukan mental, fisik, dan kedisiplinan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Tampak hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Keerom Drs. H. Daud, M.Si., Kapolres Keerom AKBP Astoto Budi R., S.H., S.I.K., Danramil 1701-04/Arso Mayor Inf Basir Ando, serta Kepala Badan Kesbangpol Keerom, Rully I. Ririmase, S.Sos.

Dalam sambutannya, Bupati Keerom menegaskan bahwa prosesi Tantingan bukan sekadar seremoni pembuka, melainkan menjadi momen pembentukan karakter yang krusial bagi generasi muda. Ia menekankan pentingnya kesiapan fisik, kedisiplinan, dan mental sebagai pondasi dalam menjalankan tugas kenegaraan.

“Kami hadir di sini untuk memberikan motivasi dan dukungan. Ini adalah kesempatan istimewa dan membanggakan, yang harus dijalani dengan sepenuh hati dan semangat kebangsaan, ” ujar Bupati Piter Gusbager.

Tak hanya kepada para peserta, Bupati juga menitipkan pesan penting kepada para pelatih dan pembina agar melaksanakan tugas pembinaan dengan penuh dedikasi, kesabaran, dan semangat kebersamaan.

Senada dengan Bupati, Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Taufik Hidayat menilai prosesi tantingan ini sebagai langkah strategis dalam menanamkan nilai-nilai cinta tanah air dan integritas kepada para calon anggota Paskibra, yang kelak menjadi wajah muda Indonesia dalam peringatan Hari Kemerdekaan.

“Kodim 1701/Jayapura mendukung penuh kegiatan ini. Ini adalah bagian dari tanggung jawab moral kami untuk memastikan generasi muda memiliki karakter kuat, disiplin, dan semangat nasionalisme, ” tegas Dandim.

Ia juga mengapresiasi semangat dan komitmen peserta yang telah terpilih melalui proses seleksi ketat. Menurutnya, proses karantina ini bukan hanya soal latihan fisik, tetapi juga penguatan mental dan rasa tanggung jawab terhadap tugas yang diemban.

Sebagai simbol dimulainya masa karantina, Bupati Keerom secara resmi melakukan pengguntingan pita, disaksikan oleh seluruh unsur Forkopimda dan jajaran pembina Paskibra. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung ke barak tempat tinggal peserta untuk memastikan kesiapan fasilitas selama masa pembinaan.

Prosesi Tantingan ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan generasi muda adalah tanggung jawab bersama, yang melibatkan pemerintah daerah, TNI, Polri, dan elemen masyarakat lainnya. Melalui kegiatan ini, para calon anggota Paskibra tak hanya disiapkan untuk tampil prima saat upacara peringatan kemerdekaan, tetapi juga dibentuk menjadi individu berkarakter, berjiwa pemimpin, dan cinta terhadap bangsanya.

Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian, Kabupaten Keerom terus melangkah maju dalam mencetak generasi penerus bangsa yang tangguh dan bermartabat. (Redaksi Papua)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |