Dandim Jepara: Judi Online Adalah Perang Modern untuk Menghancurkan Masa Depan Bangsa

1 month ago 19

INDONESIASATU.TV, Jepara - Komandan Kodim 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., secara tegas menyatakan bahwa praktik judi online merupakan ancaman serius yang dapat merusak mental, fisik, dan masa depan generasi bangsa. Hal ini disampaikannya dalam imbauan terbuka kepada seluruh anggota TNI, khususnya jajaran Kodim 0719/Jepara, serta kepada masyarakat umum.

“Judi online tidak membuat kaya. Sistemnya sudah disetting untuk membuat kita kalah. Sekali dua kali menang hanyalah umpan untuk meningkatkan taruhan. Itu jebakan, ” ujar Dandim dengan nada tegas.

Tiga Dampak Nyata Judi Online

Letkol Khoirul menyebutkan bahwa ada tiga kerusakan utama yang ditimbulkan oleh judi online:

1. Kerusakan Mental:

   Pelaku judi online akan terus memikirkan taruhan, kehilangan fokus, dan mengalami tekanan psikologis yang berkelanjutan.

2. Kerusakan Fisik:

   Pola tidur terganggu, makan tak teratur, hingga melalaikan ibadah adalah efek lanjutan dari kecanduan judi.

3. Kehancuran Rumah Tangga:

   Hubungan keluarga, khususnya bagi prajurit, akan rusak.

“Sehebat apa pun prajurit, jika istri dan anaknya tidak bahagia, maka itu adalah kegagalan, ” ucapnya.

Lebih lanjut, Dandim menyebut judi online sebagai “gulma perusak bangsa” dan bentuk perang modern yang menggerogoti Indonesia dari dalam. Ia mengingatkan bahwa cita-cita besar Indonesia Emas 2045 akan sulit terwujud jika generasi muda justru terjebak dalam mentalitas instan dan kecanduan judi.

“Jika masyarakat hanya sibuk mencari keuntungan sesaat lewat judi online, maka tidak akan ada masa depan bagi bangsa ini, ” tegasnya.

Sanksi Tegas bagi Prajurit Pelanggar

Letkol Khoirul mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjatuhkan hukuman disiplin kepada sejumlah anggota yang terlibat judi online, sesuai tingkat pelanggaran. Sanksi yang diberikan antara lain:

* Penundaan kenaikan pangkat

* Penundaan sekolah

* Dan sanksi terberat: pemecatan

“Kalau sudah dijatuhi hukuman tapi tetap mengulang, tidak ada ampun. Karena di tubuh TNI, ketaatan adalah mutlak, ” ujarnya.

Langkah Pencegahan Berlapis

Kodim 0719/Jepara terus mengintensifkan upaya pencegahan melalui:

* Pengecekan rutin dan acak terhadap ponsel prajurit, yang menjadi pintu utama akses judi online

* Pembinaan langsung di tiap Koramil, dengan pendekatan personal bagi anggota yang menunjukkan gejala mencurigakan

Dandim juga menyampaikan bahwa meskipun saat ini jumlah prajurit yang terindikasi berjudi online belum mencapai 10 orang, potensi penambahan tetap terbuka jika tidak segera ditangani dengan serius.

“Kalau wajahnya mulai kusut setiap hari, itu tanda. Kami deteksi, kami dekati, dan kami cegah, ” ungkapnya.

Pesan Tegas: Rezeki Tak Datang dari Keberuntungan Palsu

Di akhir pernyataannya, Letkol Khoirul memberikan pesan mendalam:

“Kalau ingin kaya, carilah kerja. Bukan berjudi. Allah ajarkan kita mencari rezeki lewat jalan yang benar. Judi bukan hanya perkara uang, tapi soal iman soal siapa yang kita percaya untuk memberi rezeki: sistem judi atau Tuhan?” (Red)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |