Gaji Wakil Menteri yang Ditangkap KPK Terungkap, Fantastis!

4 weeks ago 9

JAKARTA - Penangkapan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya menyisakan pertanyaan tentang kasus yang menjeratnya, tapi juga membuka tabir besaran gaji dan tunjangan yang diterima seorang wakil menteri. Publik dibuat penasaran, berapa sesungguhnya yang masuk kantong pejabat setingkat ini.

Pria yang akrab disapa Noel ini dicokok KPK pada Rabu (20/8) malam di Jakarta, dalam operasi tangkap tangan (OTT) terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan. Modusnya diduga terkait pengurusan sertifikasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (sertifikasi K3).

Besaran gaji dan tunjangan wakil menteri diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 176/PK.02/2015. Aturan ini menjelaskan bahwa hak keuangan wakil menteri adalah 85 persen dari tunjangan jabatan menteri.

Sementara itu, tunjangan jabatan menteri sendiri diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 68 Tahun 2001. Dalam Keppres tersebut, disebutkan bahwa menteri mendapatkan gaji sebesar Rp13.608.000 atau sekitar Rp13, 6 juta per bulan.

Dengan demikian, gaji pokok seorang wakil menteri, termasuk Wamenaker Immanuel Ebenezer, diperkirakan mencapai Rp11, 56 juta per bulan (85?ri Rp13, 6 juta).

Namun, angka tersebut belum termasuk tunjangan lain yang berhak diterima. Wamenaker dan wakil menteri lainnya juga berhak atas hak keuangan sebesar 135 persen dari tunjangan kinerja pejabat struktural eselon 1a dengan peringkat jabatan tertinggi di kementeriannya.

Tunjangan pejabat PNS eselon I-a sendiri berkisar Rp5, 5 juta. Jika dihitung 135 persen, maka tunjangan yang diterima Wamenaker Immanuel Ebenezer bisa mencapai sekitar Rp7.425.000.

Tak berhenti di situ, Pasal 3 PMK 176/206 juga menjamin fasilitas negara lainnya. Wakil menteri berhak atas kendaraan dinas, rumah jabatan, dan jaminan kesehatan. Jika tidak mendapatkan rumah jabatan, mereka berhak menerima tunjangan perumahan sebesar Rp35 juta per bulan.

Jika diasumsikan Wamenaker Immanuel Ebenezer tidak menempati rumah dinas, maka total penghasilan bulanan yang diterimanya dapat mencapai angka fantastis. Gaji pokok Rp11, 56 juta ditambah tunjangan Rp7, 4 juta dan tunjangan perumahan Rp35 juta, menghasilkan total akumulasi sekitar Rp53, 98 juta per bulan.

Angka ini menunjukkan bahwa total gaji dan tunjangan yang diterima Wamenaker Immanuel Ebenezer dan wakil menteri lainnya bisa mencapai kisaran Rp54 juta per bulan. Angka ini tentu saja memicu berbagai reaksi dari masyarakat, terutama mengingat kasus yang tengah dihadapi Immanuel Ebenezer.

Dalam penangkapan yang dilakukan KPK, selain Immanuel Ebenezer, turut disita sejumlah uang tunai, puluhan mobil, dan sebuah motor Ducati. Penangkapan ini semakin menambah sorotan publik terhadap sosok Wamenaker yang juga dikenal sebagai ketua relawan Prabowo Mania 08. (Wajah Koruptor)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |