PADANG – Upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas tidak cukup hanya melalui penegakan hukum, tetapi juga membutuhkan edukasi berkelanjutan, terutama kepada generasi muda. Hal inilah yang menjadi dasar PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Sumatera Barat bersama Honda Menara Agung, RS Hermina, dan Polresta Padang menggelar kegiatan edukasi Safety Riding, pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD), serta sosialisasi keselamatan lalu lintas di Kampus STIKes Ranah Minang, Kota Padang, Jumat (26/9).
Acara ini diikuti oleh 150 mahasiswa yang antusias menyerap materi dari berbagai narasumber, di antaranya Alwin Bahar (Jasa Raharja), Adha Tawar (Kanit Kamsel Polresta Padang), dr. Silvia (RS Hermina), Riandi Monru (Instruktur Safety Riding Honda Menara Agung), serta influencer muda Jibi yang aktif dalam kampanye keselamatan berkendara.
Dari sisi Jasa Raharja, mahasiswa dibekali pemahaman mengenai tugas, fungsi, serta hak santunan korban kecelakaan lalu lintas. Polresta Padang menekankan disiplin berlalu lintas, larangan pelanggaran yang berisiko, hingga pentingnya peran mahasiswa sebagai pelopor keselamatan. RS Hermina memberikan pelatihan PPGD yang berguna dalam kondisi darurat kecelakaan, sementara Honda menekankan praktik aman berkendara, mulai dari penggunaan helm SNI, teknik pengereman, hingga postur tubuh saat mengendarai sepeda motor.
Tidak kalah menarik, sesi bersama influencer Jibi menghadirkan pendekatan komunikatif dengan gaya khas anak muda, membuat pesan keselamatan lalu lintas lebih mudah diterima.
Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Sumatera Barat, Teguh Afrianto, menyampaikan apresiasi atas sinergi lintas sektor dalam kegiatan ini. “Edukasi keselamatan lalu lintas adalah langkah preventif yang sangat penting. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa diharapkan menjadi teladan disiplin berlalu lintas, serta menularkan perilaku tertib di jalan kepada keluarga dan masyarakat, ” ujarnya.
Teguh menambahkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari gerakan nyata yang berkelanjutan. Jasa Raharja, kata dia, tidak hanya hadir memberikan santunan, tetapi juga berperan aktif dalam pencegahan kecelakaan dengan menggelar program edukasi, kampanye, dan kolaborasi bersama mitra di berbagai sekolah dan kampus di Sumatera Barat.
Para mahasiswa STIKes Ranah Minang mengaku mendapat manfaat besar dari kegiatan ini. Selain memahami aturan dan teknik berkendara aman, mereka juga lebih siap menghadapi situasi darurat di jalan raya. Diharapkan, para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di lingkungan masing-masing.
