PADANG — Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan keselamatan lalu lintas di kalangan pengemudi ojek online, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat menggelar kegiatan “NGOBRAS” (Ngobrol Bareng dengan Polantas) bersama Perkumpulan Ojek Online Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang. Kegiatan ini digelar sebagai sarana edukasi langsung kepada para pengemudi yang sehari-harinya aktif di jalan raya dan berisiko tinggi terhadap kecelakaan lalu lintas.
Kegiatan yang diikuti oleh 15 pengemudi ojek online ini menghadirkan narasumber dari Ditlantas Polda Sumbar dan PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Sumatera Barat. Sosialisasi berlangsung hangat dan interaktif, dengan materi yang difokuskan pada pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas serta penggunaan atribut keselamatan dalam bekerja.
Kompol Rosita Imelda Ifadi, Kasubditkamsel Ditlantas Polda Sumatera Barat, dalam pemaparannya menekankan pentingnya kesadaran para pengemudi untuk selalu tertib berlalu lintas, baik saat melayani penumpang maupun dalam aktivitas pribadi. Ia menyebut, pengemudi ojek online merupakan bagian penting dari lalu lintas kota dan memiliki peran besar dalam menciptakan ketertiban dan keamanan di jalan.
Sementara itu, Dwi Apriyanto selaku Kasubbag Pelayanan Santunan PT Jasa Raharja Sumatera Barat, turut memberikan edukasi tentang pentingnya perlindungan diri dan keselamatan kerja. Ia juga mengimbau agar para pengemudi ojek online tidak hanya mematuhi aturan, tetapi juga melengkapi diri dengan atribut keselamatan seperti helm standar, jaket reflektif, dan surat-surat kendaraan yang lengkap.
“Kami berharap para pengemudi ojek online lebih waspada dan disiplin. Dengan edukasi seperti ini, risiko kecelakaan bisa ditekan dan keselamatan lebih terjaga, ” ujar Dwi Apriyanto.
Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Sumatera Barat, Teguh Afrianto, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan NGOBRAS yang menyentuh langsung komunitas pengguna jalan. Menurutnya, pendekatan edukatif semacam ini sangat efektif dalam membangun kesadaran kolektif di masyarakat.
“Jasa Raharja sangat mengapresiasi kegiatan NGOBRAS ini karena langsung menyasar kelompok rentan seperti pengemudi ojek online yang beraktivitas penuh di jalan. Ini adalah bentuk nyata sinergi dalam upaya preemtif dan preventif demi menciptakan lalu lintas yang aman di Sumatera Barat, ” ungkap Teguh.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret kolaboratif antara kepolisian dan Jasa Raharja untuk membangun budaya tertib lalu lintas di kalangan pengemudi ojek online. Harapannya, kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan agar kesadaran keselamatan meningkat dan risiko kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir secara signifikan.
