Blora – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Blora menjalani screening kesehatan dan tes urine sebagai upaya deteksi dini penyalahgunaan narkoba. Kegiatan ini berlangsung di aula Rutan Blora dan diinisiasi atas kerja sama dengan Yayasan Al Ma’la Blora. Kegiatan dilaksanakan pada Kamis, (01/08).
Screening kesehatan dan tes urine ini menjadi bagian dari langkah preventif Rutan Blora dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba. Pemeriksaan dilakukan kepada puluhan WBP secara bergantian dengan pengawasan langsung dari petugas dan tim medis.
Tim dari Yayasan Al Ma’la Blora memeriksa kondisi fisik umum, tekanan darah, serta melakukan tes urine guna mengetahui indikasi penggunaan zat terlarang. Hasil tes urine bersifat rahasia dan hanya ditujukan untuk keperluan pembinaan dan pengawasan internal.
Kepala Rutan Blora, Sugito, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen Rutan dalam mendukung program “Rutan Bersinar” (Bersih dari Narkoba). Ia juga mengapresiasi sinergi yang terjalin dengan pihak eksternal, termasuk lembaga masyarakat yang bergerak di bidang kesehatan dan rehabilitasi.
“Langkah seperti ini penting untuk membentuk pola hidup sehat bagi WBP sekaligus mendorong mereka menjauhi narkoba. Kami juga ingin menunjukkan bahwa pembinaan di Rutan tidak hanya bersifat hukuman, tapi juga pembentukan karakter, ” ujar Sugito.
Sementara itu, perwakilan Yayasan Al Ma’la Blora menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung Rutan Blora dalam upaya rehabilitasi dan edukasi narkoba, tidak hanya melalui screening, tetapi juga lewat pendekatan spiritual dan konseling ke depannya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat memetakan lebih awal potensi risiko penyalahgunaan narkoba di lingkungan Rutan serta memperkuat sistem pengawasan internal. Rutan Blora terus berkomitmen menjaga integritas pembinaan yang humanis dan bebas dari pengaruh negatif.