Maros, Sulsel– Dedikasi pelayanan publik kembali ditunjukkan jajaran Polres Maros. Seorang petugas SKCK tetap memberikan pelayanan kepada pemohon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu, meski sedang dalam kondisi sakit dengan infus masih terpasang di tangannya.
Situasi ini terlihat di ruang pelayanan SKCK Polres Maros yang sejak sepekan lalu dipadati pemohon. Demi memastikan seluruh masyarakat terlayani dengan baik, petugas tersebut tetap berada di meja pelayanan, sesekali dibantu rekan kerjanya ketika kondisi fisiknya melemah.
Kapolres Maros mengapresiasi semangat pengabdian anggotanya itu. Ia menegaskan, meskipun dalam keterbatasan, petugas SKCK tetap berupaya maksimal memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Masyarakat tidak boleh dirugikan, kami pastikan semua pemohon SKCK tetap terlayani. Apa yang dilakukan anggota adalah wujud pengabdian dan loyalitas, ” ujar AKBP Douglas Mahendrajaya S.H., S.I.K., M.I.K., M.Tr.Opsla, Sabtu (20/9/2025).
Bukan hal mengingatkan, pasalnya petugas SKCK Polres Maros sejak sepekan lalu telah melayani lebih dari 5000 pemohon SKCK Yang didominasi dari pemohon skck p3k paruh waktu.
"Sudah seminggu lebih petugas kita lembur hingga dini hari untuk memastikan layanan tetap berjalan" ungkap Kasubsi penmas Ipda A.Marwan P.Afriady.
"Petugas dokter kesehatan juga kita kerahkan untuk memastikan kesehatan petugas tetap terjaga dengan pemberian vitamin dan obat obat sebagai penunjang kondisi tubuh tetap prima, " ujarnya.
Sikap humanis ini mendapat apresiasi dari para pemohon SKCK. Mereka menilai pelayanan Polres Maros benar-benar mengutamakan kepentingan masyarakat, bahkan di tengah kondisi keterbatasan petugas.(*)
