Solok Selatan — Di tengah semarak peringatan Hari Bhayangkara ke-79, sebuah potret ketulusan dan dedikasi ditunjukkan oleh jajaran Polsek Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Polres Solok Selatan. Tak sekadar seremoni, tetapi nyata menyentuh kehidupan warga hingga ke pelosok.
Dipimpin langsung oleh Kapolsek IPTU Taufik Indra, personel Polsek KPGD menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada warga yang sangat membutuhkan. Bansos ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan sosial yang telah dilaksanakan sebelumnya dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli mendatang.
“Kegiatan ini adalah bentuk nyata pengabdian kami, bahwa Polri hadir tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli dengan kondisi sosial masyarakat, ” ujar IPTU Taufik Indra.
Dengan menggunakan kendaraan dinas roda empat, Kapolsek bersama anggotanya menyusuri jalan-jalan sempit dan berliku di kawasan Jorong Sungai Aro, Nagari Pakan Rabaa Selatan, Kecamatan Sangir. Perjalanan penuh tantangan itu berbuah haru saat mereka tiba di rumah Nurhayati (79), seorang lansia yang hidup sederhana dan menjadi penerima manfaat bansos.
Tangis haru pecah saat rombongan polisi tiba. Nurhayati, dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca, menyambut bantuan tersebut dengan penuh rasa syukur.
“Terima kasih nak… saya tak menyangka masih ada yang peduli sama nenek, ” ujarnya pelan, sambil memeluk erat bingkisan yang diberikan.
Kapolsek pun membalas dengan senyum tulus, “Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan kebutuhan Ibu. Kami ingin Ibu tahu, Polri selalu hadir di tengah masyarakat, terlebih dalam momen istimewa seperti Hari Bhayangkara ini.”
Lebih dari sekadar bantuan, aksi ini mencerminkan wajah humanis Polri yang dekat dengan masyarakat, menyentuh sisi kemanusiaan yang sering kali terabaikan. Dedikasi dan kehadiran mereka di pelosok daerah menjadi bukti bahwa pengabdian tidak mengenal batas dan medan.
Bhayangkara bukan sekadar simbol, melainkan jiwa yang bergerak untuk rakyat. Dan di Koto Parik Gadang Diateh, semangat itu terus menyala, menyusuri jalan sempit demi mengetuk pintu hati rakyat.