Perkuat Ketahanan Pangan di Wilayah Perbatasan, Babinsa Skanto Dampingi Petani dalam Pengolahan Lahan Cabai

2 hours ago 4

Keerom – Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Babinsa Koramil 1701-23/Skanto, Koptu Agunawan, melaksanakan pendampingan kepada petani dalam proses pengolahan lahan cabai di Dusun Embot, Kampung Arsopura, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Senin (4/8/2025).

Kegiatan pendampingan ini dilaksanakan di lahan milik Bapak Awen, salah satu petani cabai aktif di kampung tersebut. Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat merupakan bagian dari upaya pembinaan teritorial yang terus digiatkan oleh aparat kewilayahan, sekaligus sebagai kontribusi nyata dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah perbatasan.

Menurut Koptu Agunawan, keterlibatan Babinsa tidak hanya sekadar membantu secara fisik dalam pengolahan lahan, tetapi juga bertujuan memberikan semangat dan motivasi kepada petani agar tetap produktif di tengah berbagai tantangan pertanian.

“Pendampingan kepada petani seperti ini menjadi wujud nyata peran TNI, khususnya Babinsa, dalam mendorong peningkatan produktivitas pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan. Tugas kami tidak hanya menjaga stabilitas keamanan wilayah, tetapi juga ikut serta dalam membangun kemandirian masyarakat, ” ujarnya.

Respons positif pun datang dari masyarakat. Bapak Awen mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa yang turun langsung ke lapangan. “Kami berterima kasih atas bantuan Babinsa yang telah ikut serta mengolah lahan. Kehadiran beliau memberikan dorongan semangat bagi kami. Harapan kami, kegiatan seperti ini terus berlanjut demi kemajuan pertanian di kampung ini, ” tuturnya.

Selain membantu pengolahan lahan, Babinsa juga memberikan pemahaman dasar mengenai pola tanam, teknik pemupukan, hingga perawatan tanaman cabai agar hasil panen lebih optimal dan bernilai jual tinggi.

Program pendampingan seperti ini menjadi bagian integral dari komitmen TNI AD melalui Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) dalam mendukung pembangunan sektor pertanian yang berkelanjutan, terutama di wilayah perbatasan dan daerah terpencil.

Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, diharapkan sinergi antara TNI dan masyarakat semakin kuat, serta memberikan dampak positif dalam peningkatan kesejahteraan petani sekaligus memperkuat fondasi ketahanan pangan nasional. (Redaksi Papua)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |