JAKARTA - Telkom Indonesia (Persero) Tbk, atau yang akrab disapa Telkom, mengambil langkah strategis dengan meluncurkan Telkom AI Center of Excellence. Inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam upaya percepatan adopsi kecerdasan buatan (AI) di seluruh lini TelkomGroup dan secara nasional. Peluncuran prestisius ini dilaksanakan bertepatan dengan gelaran akbar Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) Edisi ke-10 pada tahun 2025, yang bertempat di Nusa Dua.
Sebagai bagian integral dari Telkom Solution, Telkom AI Center of Excellence hadir untuk menyediakan platform teknologi mutakhir dan menjadi pusat pengembangan use case serta talenta AI. Langkah ambisius ini dirancang untuk memperkuat konektivitas digital, mendorong inovasi, serta membangun kolaborasi erat antara Telkom Indonesia dengan berbagai pemangku kepentingan. Jangkauannya meliputi institusi pendidikan terkemuka seperti Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Teknologi DEL, Telkom University, Universitas Brawijaya, hingga Universitas Teknologi Logistik & Bisnis Internasional. Selain itu, kolaborasi juga terjalin dengan sektor swasta, publik, pemerintah, serta para startup nasional untuk mewujudkan implementasi AI yang optimal.
Peluncuran ini secara resmi dilakukan oleh Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Veranita Yosephine, didampingi oleh Direktur IT Digital Telkom, Faizal Rochmad Djoemadi. Telkom AI Center of Excellence sendiri dibangun di atas empat pilar utama yang saling melengkapi: AI Campus yang membuka pintu kolaborasi dengan perguruan tinggi; AI Playground sebagai arena riset dan eksplorasi praktis; AI Connect yang menjadi jembatan penghubung antara praktisi, startup, dan pelaku bisnis; serta AI Hub yang berfokus pada penyediaan solusi konkret untuk berbagai sektor industri.
Veranita Yosephine menekankan bahwa kehadiran Telkom AI Center of Excellence merupakan wujud komitmen perusahaan dalam membangun ekosistem AI nasional yang holistik. Ia menjelaskan bahwa Telkom menggandeng berbagai pihak, mulai dari penyedia teknologi dan solusi AI global hingga startup lokal, dengan tujuan menghasilkan produk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Hal ini menegaskan dedikasi Telkom dalam mendukung transformasi digital di Indonesia dan meningkatkan daya saing berbagai sektor industri, tak terkecuali pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang tersebar di seluruh penjuru negeri.
“Dengan kapabilitas kami dalam bidang teknologi serta akses pasar enterprise terbesar yang mencakup lintas segmen, mulai dari industri swasta, pemerintahan, hingga UMKM, Telkom siap berperan sebagai business partner. Kami akan menyediakan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik pelanggan, sehingga dapat memberikan dampak yang konkrit, ” ujar Veranita.
Inisiatif Telkom AI Center of Excellence disambut hangat oleh para pelaku bisnis dari berbagai industri. Mereka menilai langkah ini mampu memberikan dampak positif yang nyata bagi dunia usaha dan memperkuat daya saing bangsa di kancah global.
Kepala Lembaga Kebijakan Barang/Jasa Pemerintah, Hendrar Prihadi, menyampaikan apresiasinya. Ia menyoroti bagaimana perkembangan pesat teknologi digital dan kemunculan AI akan sangat membantu industri pemerintahan dalam perbaikan proses, yang pada akhirnya akan menghasilkan layanan publik yang lebih baik di masa depan. (PERS)
