Bukittinggi — Semangat olahraga dan sejarah akan berpadu dalam ajang Police Women Run (PWR) 2025 yang siap digelar di jantung Kota Bukittinggi pada 10 Agustus mendatang. Event tahunan yang diinisiasi oleh Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati, S.I.K., M.M., ini diharapkan semakin mempertegas Bukittinggi sebagai kota kelahiran Polisi Wanita (Polwan) Indonesia.
Start dan Finish di Jam Gadang
Tahun ini, PWR hadir dengan konsep yang sedikit berbeda. Jika pada dua edisi sebelumnya garis start berada di depan Mapolresta Bukittinggi, maka untuk tahun 2025, garis start sekaligus finish dipusatkan di kawasan ikon kota, Jam Gadang.
"Pemindahan lokasi start dan finish ke Jam Gadang adalah bentuk komitmen kami untuk lebih memperkenalkan Bukittinggi ke masyarakat luas. Tidak hanya sebagai kota wisata, tetapi juga sebagai kota bersejarah bagi Polwan, " kata Wakapolresta Bukittinggi, AKBP Bagus Ikhwan, saat konferensi pers di Aula Mapolresta, Sabtu (5/7).
Tambah Kategori, Tambah Antusiasme
Berbeda dari tahun sebelumnya yang hanya memiliki kategori 10 kilometer, tahun ini panitia menambah kategori 5 kilometer. Dengan demikian, masyarakat yang belum terbiasa lari jarak jauh tetap bisa ikut meramaikan.
Race Director PWR 2025, Imam Al Akbar, menyampaikan bahwa penambahan kategori ini merupakan respons atas antusiasme yang tinggi pada pelaksanaan sebelumnya.
"Tahun lalu banyak yang minta kategori jarak pendek, akhirnya kami tambahkan 5K. Kami ingin PWR bisa diikuti lebih banyak kalangan, mulai dari pelajar, masyarakat umum, anggota Polri, hingga kategori master bagi peserta berusia di atas 45 tahun, " ujar Imam.
Target 3.000 Peserta, Hadiah Rp220 Juta
Meski animo diperkirakan bisa menembus 5.000 peserta, panitia membatasi kuota hanya untuk 3.000 orang demi kelancaran jalur lari.
"Kalau kita lihat minatnya, bisa saja sampai 5.000 peserta. Namun, mempertimbangkan kapasitas rute di sekitar Jam Gadang, kami batasi hanya 3.000 agar tetap aman dan nyaman, " jelas Imam.
PWR 2025 juga menyediakan total hadiah senilai Rp220 juta yang akan dibagikan ke para pemenang di semua kategori.
"Hadiah ini sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi. Selain untuk prestasi, event ini juga menjadi ajang silaturahmi nasional, " tambah Imam.
Rangkaian Peringatan Hari Jadi Polwan
Event ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi Polwan yang jatuh setiap 1 September. Namun, rangkaian perayaan sudah dimulai lebih awal dengan PWR sebagai pembuka.
"Police Women Run ini bukan sekadar lomba lari, tapi juga bentuk penghormatan terhadap sejarah lahirnya Polwan di Indonesia. Kami ingin masyarakat tahu, Polwan lahir di Bukittinggi, bahkan di kota ini ada monumen Polwan yang menjadi saksi sejarah, " ungkap Imam.
Peserta dari Seluruh Nusantara
Selain diikuti masyarakat Sumatra Barat, PWR 2025 juga mengundang perwakilan dari seluruh Polda di Indonesia. Tahun sebelumnya, peserta datang hingga dari Papua dan NTT.
"Kami mengundang semua Polda se-Indonesia. Harapannya, Bukittinggi bisa jadi pusat perhatian nasional pada momen ini, " kata Imam lagi.
Tepat Waktu dan Siap Meriah
Panitia menegaskan event ini akan berjalan tepat waktu. Kategori 10K akan dilepas pukul 06.30 WIB, kemudian kategori 5K akan menyusul 15 menit setelahnya.
"Event ini memang harus ontime, karena menyangkut kelancaran lalu lintas dan kenyamanan peserta. Kami mohon dukungan masyarakat agar bersama-sama menyukseskan, " ujar AKBP Bagus Ikhwan.
Pengambilan race pack dijadwalkan pada 7—9 Agustus 2025 di Aula Mapolresta Bukittinggi.
-
Daftar Segera!
Bagi yang ingin berpartisipasi, pendaftaran masih dibuka hingga 20 Juli 2025. Panitia juga menyediakan harga spesial early bird sampai akhir Mei lalu, yang mendapat sambutan luar biasa dari para pelari.
"Kami optimis, Police Women Run 2025 akan menjadi salah satu event lari paling meriah di Indonesia, sekaligus membangkitkan semangat sport tourism di Bukittinggi, " tutup AKBP Bagus.
Info pendaftaran dan detail acara dapat diakses melalui media sosial resmi Polresta Bukittinggi dan Beyond Run. Jangan lewatkan kesempatan menjadi bagian dari perayaan sejarah Polwan dan keindahan Bukittinggi! (Lindafang)
